Jateng
Jumat, 2 September 2016 - 21:50 WIB

AUDISI DJARUM : Hanya 20-an Peserta ke Babak Karantina

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Manajer sekaligus Kepala Pelatih PB Djarum, Fung Permadi (kanan) dan Kepala Pemandu Bakat Audisi Djarum Beasiswa Bulutangkis, Christian Hadinata, saat menggelar jumpa pers di GOR Djarum, Jati, Kudus, Jumat (2/9/2016). (Imam Yuda S./JIBI/Semarangpos.com)

Audisi Final Djarum Beasiswa Bulutangkis 2016 diperkirakan hanya akan meloloskan 20-an peserta.

Semarangpos.com, KUDUS — Diperkirakan hanya 20-an peserta Audisi Final Djarum Beasiswa Bulutangkis 2016 di GOR Djarum, Jati, Kudus, Jawa Tengah (Jateng), Jumat-Minggu (2-4/9/2016), yang bakal lolos ke babak karantina.

Advertisement

Hal ini diungkapkan kepala pelatih sekaligus Manajer PB Djarum, Fung Permadi, saat menggelar sesi jumpa pers di sela-sela hari pertama Audisi Final Djarum Beasiswa Bulutangkis 2016 di GOR Djarum, Jumat. “Kemungkinan dari sekian banyak peserta yang ikut audisi dari sembilan kota ini sekitar 20-an yang akan lolos ke tahap selanjutnya [babak karantina]. Bisa lebih, bisa juga gak lebih,” ujar pria yang akrab disapa Koh Fung itu.

Koh Fung mengaku dari 20 peserta yang lolos dari audisi final itu kemungkinan didominasi para atlet yang tampil di kategori usia under 13 tahun (U-13). Meski demikian, peraih perak tunggal putra pada Kejuaraan Dunia 1999 itu enggan menyebutkan berapa persentase kelulusan pemain U-13 itu. “Silahkan Anda menerka sendiri-sendiri saja. Kami belum mau menyebutkan,” tutur Fung.

Fung menyebutkan alasan para penguji memprioritaskan pemain U-13 lolos ke babak karantina tak terlepas dari performa para peserta saat audisi final hari pertama. Dari 135 peserta pada audisi final hari pertama itu, penampilan para pemain U-13 justru menyita perhatian. Sebaliknya, performa para pemain U-15 justru dirasa para penguji mengecewakan.

Advertisement

“Penampilan para pemain U-15 sejauh ini belum sesuai dengan apa yang kita inginkan, baik dari segi teknik maupun fisik. Kami menilai performa mereka masih jauh di bawah standar dan tertinggal dari para atlet U-15 yang sudah ada di sini [PB Djarum]. Alasan itulah yang membuat kami, kemungkinan tak terlalu banyak mengambil atlet U-15,” ujar Fung.

Pernyataan senada diungkapkan Kepala Pemandu Bakat PB Djarum, Christian Hadinata. Pria yang juga menjabat sebagai direktur Pelatnas Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) itu mengaku sebenarnya sudah meminta para pelatih peserta audisi U-15 untuk mengenjot fisik maupun teknik anak didik mereka

“Saat mereka lolos dari tahap audisi umum, saya sudah meminta para pelatih mereka untuk memperbaiki performa anak didiknya. Namun kenyataannya, saat audisi final performa mereka enggak ada peningkatan. Padahal, rentang waktu dari audisi umum ke final ini kan cukup lama, kecuali yang di Kudus, yang baru menyelesaikan tahap audisi umum, kemarin [Kamis, 1 September],” ujar Christian.

Advertisement

Sementara itu, pada babak audisi final hari pertama, Jumat, dari 135 peserta itu langsung menjalani tes berupa pertandingan. Setiap peserta menjalani pertandingan sebanyak dua kali. Pada audisi final hari kedua, Sabtu (3/9/2016), mereka juga akan kembali menjalani gua kali pertandingan tanpa sistem knock out alias gugur.

BERITA LAIN AUDISI DJARUM:
Sampai di Markas PB Djarum, 16 Legenda Bulu Tangkis Hadir
Ini Kata Susi Susanti soal Bibit Bagus Pebulu Tangkis
Inilah Yang Diperoleh Peraih Beasiswa Bulu Tangkis Djarum
Tak Perlu Tes Fisik untuk Raih Beasiswa Bulu Tangkis
Begini 16 Legenda Bulu Tangkis di Kudus
Begini Cara Djarum Bina Bulu Tangkis…
Uji Calon Penerima Beasiswa, Susi Susanti Jadi Incaran Kamera
2 Remaja Putri Ini Rela Terbang Ribuan Kilometer…
Peminat Beasiswa Bulu Tangkis Catatkan Rekor Baru
Inilah 124 Calon Penerima Beasiswa Bulu Tangkis dari 8 Kota
Owi-Butet Raih Emas Olimpiade, Peminat Beasiswa Djarum Susut
Inilah Tips Jadi Juara Dunia ala Liem Swie King

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif