Sport
Rabu, 31 Agustus 2016 - 22:10 WIB

Laga Perpisahan Schweinsteiger Terancam Sepi Penonton

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Bastian Schweinsteiger (REUTERS/Carl Recine)

Bastian Schweinsteiger akan melakoni laga perpisahan dengan Timnas Jerman.

Solopos.com, MONCHENGLADBACH — Laga persahabatan Jerman melawan Finlandia di Borussia Park, Monchengladbach, Kamis (1/9/2016) dini hari WIB, akan menjadi pertandingan spesial bagi Bastian Schwensteiger.

Advertisement

Sebab itu akan menjadi laga perpisahan pemain yang akrab disapa Schweini. Gelandang berusia 32 tahun tersebut telah mengumumkan pensiun dari karier internasional selepas membela Jerman di Euro 2016 lalu. Suami petenis dunia, Ana Ivanonic, tersebut akan resmi menutup karier di Timnas Jerman yang dijalani selama 12 tahun di Borussia Park.

Namun, sepertinya Borussia Park tidak akan dipenuhi penonton dalam laga penghormatan terakhir kepada Schweinsteiger tersebut. Itu terbukti hanya kurang tiga hari pertandingan dimulai, tidak sampai setengah dari total 43.000 tiket penonton yang sudah terjual.

Pelatih Timnas Jerman, Joachim Low, sontak mengekspresikan kekecewaannya. Ia menduga padatnya agenda olahraga di musim panas ini menyebabkan pertandingan perpisahan Schweinsteiger terancam sepi penonton.

Advertisement

“Itu menyedihkan bagi Bastian, jika [tiket penonton] stadion sampai tidak terjual habis. Itu sedikit tidak menguntungkan karena ada Euro, Olimpiade, dan Bundesliga sudah dimulai. Apalagi, kick-off sangat telat dan orang-orang  sudah kembali ke sekolah [setelah libur musim panas], namun saya harap akan lebih banyak fans yang datang,” jelas Low, seperti dilansir Skysports.com, Selasa (30/8/2016).

Schweinsteiger telah mengoleksi 120 caps dalam kariernya bersama Der Panzer, sebutan Timnas Jerman. Laga di Borussia Park akan menjadi cap ke-121 miliknya bersama Jerman. Mantan pemain Bayern Munich itu mengalami puncak kejayaan bersama Timnas Jerman ketika menjuarai Piala Dunia 2014. Itu menjadi penantian sempurna setelah generasinya finis di peringkat ketiga Piala Dunia 2006 dan 2010, serta runner-up Euro 2008.

Setelah Schweinsteiger pensiun, Low otomatis harus mencari kapten baru buat Der Panzer. Schweinsteiger sendiri mewarisi ban kapten Timnas Jerman dari Philipp Lahm yang pensiun setelah Piala Dunia 2014. Low mengatakan baru akan memutuskan siapa kapten baru Der Panzer setelah laga persahabatan melawan Finlandia.

Advertisement

Sejumlah kandidat bermunculan, di antaranya trio Bayern Munich, Manuel Neuer, Jerome Boateng, dan Thomas Muller. Neuer menjadi kandidat utama setelah dia menjabat skipper Jerman dalam lima dari enam laga yang dilalui Der Panzer pada Euro 2010. Neuer menggantikan peran Schweinsteiger yang tidak bisa turun karena cedera.

Selain  Schweinsteiger, rekan seangkatannya Lukas Podolski juga memtuskan pensiun dari karier internasionalnya. Kedua pemain ini melakoni debut dengan Jerman saat melawan Hungaria pada 2004.

“Bagi keduanya, ini waktu yang sangat bagus. Keduanya menorehkan kesan bagi timnas dan menjuarai Piala Dunia [2014], mereka memenangi gelar tertinggi. Bagi keduanya, ini keputusan tepat agar bisa fokus kepada klub masing-masing dan ini benar-benar menyenangkan buatku,” jelas Low.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif