SOLOPOS.COM - Ilustrasi gantung diri (Dok/JIBI/Solopos)
Bunuh diri Boyolali dilakukan seorang warga Desa Bendan, Banyudono.
Solopos.com, BOYOLALI–Warga Dukuh Puluhan RT 012/RW 003, Desa Bendan, Kecamatan Banyudono, Supardi, 47, ditemukan tewas gantung diri di kebun Dukuh Karangmojo, Desa Karangmojo, Kecamatan Teras, Selasa (30/8/2016) sore.
Informasi yang diterima Solopos.com, kejadian ini kali pertama diketahui Ahmadi, 37, warga Desa Karangmojo, Teras. Saat itu, Ahmadi sedang berada di kebun untuk mencari rumput. Dia melihat korban tergantung di pohon sudah dalam keadaan kaku. Ahmadi kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada warga setempat dan kemudian melapor ke Polsek Banyudono.
Tak berselang lama, petugas kepolisian dari Polsek Banyudono dan Polsek Teras mendatangi lokasi kejadian. Supardi gantung diri dengan menggunakan tali tampar sepanjang 1,5 meter dan diperkirakan korban gantung diri dengan memanjat pohon. Jarak kaki korban dengan tanah mencapai sekitar 1,5 meter.
Kapolres Boyolali, AKBP Agung Suyono, melalui Kapolsek Teras, AKP Purnomo, membenarkan kejadian tersebut. “Ya, tadi pertama kali ditemukan warga sekitar pukul 16.00 WIB,” kata AKP Purnomo. Saat olah tempat kejadian perkara (TKP) pihak kepolisian juga melibatkan tim medis. Tidak ditemukan tanda penganiayaan di tubuh korban.
Sementara, Kapolsek Banyudono, AKP Bambang Kadarusman, mengatakan berdasarkan keterangan warga setempat korban telah lama mengalami gangguan jiwa atau stres.