Jogja
Selasa, 30 Agustus 2016 - 08:21 WIB

BANDARA KULONPROGO : Pembangunan Jalur Kereta Api, Lahan Diprioritaskan Minim Warga

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - -Seorang warga tampak berdiri di depan Stasiun Kedundang, Temon, Kulonprogo, Senin (29/8/2016). Stasiun tersebut rencananya diaktifkan kembali untuk mendukung adanya jalur alternatif menuju bandara New Yogyakarta International Airport (NYIA). (Rima Sekarani I.N./JIBI/Harian Jogja)

Bandara Kulonprogo, jalur kereta api dipersiapkan secepatnya.

Harianjogja.com, KULONPROGO –– Persiapan pembangunan jalur kereta api menuju bandara New Yogyakarta International Airport (NYIA) terus dilakukan. Penyusunan rencana trase dan desain jalur kereta api diharapkan selesai secepatnya tahun ini.

Advertisement

Project engineering pembangunan jalur kereta api menuju bandara NYIA dari PT KAI, Tri Septa Riza mengatakan tim melakukan survei lapangan untuk mempersiapkan materi rapat yang bakal digelar Rabu (31/8/2016). Menurut dia, berbagai perubahan masih bisa terjadi selama penyusunan trase dan desain jalur kereta api.

Septa pun membenarkan jika tim berusaha mencari lahan yang minim pemukiman warga. Jauhnya jarak tempuh yang dihasilkan juga menjadi bahan pertimbangan.

“Langsung disurvei juga apakah kondisi tanah memungkinkan untuk dijadikan jalan [jalur kereta api]. Target desain bisa selesai secepatnya tahun ini,” kata dia.

Advertisement

Sebelumnya, Executif Vice President (EVP) Daerah Operasional (DAOP) VI, Hendy Helmy mengungkapkan sebuah jalur akan dibangun dari Stasiun Kedundang menuju bandara NYIA. Menurutnya, stasiun tersebut dapat diaktifkan kembali jika ada kejelasan terkait pemetaan jalur kereta api. Pemasangan rel diperkirakan membutuhkan waktu selama enam bulan dan dapat dilakukan setahun sebelum bandara NYIA beroperasi.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif