Jogja
Senin, 29 Agustus 2016 - 13:20 WIB

EKTP KULONPROGO : November, Warga Bisa Cetak EKTP di Kalibawang

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - E-KTP/dok

EKTP Kulonprogo terus ditingkatkan pelayanannya

Harianjogja.com, KULONPROGO– Kecamatan Kalibawang akan menjadi kecamatan kedua yang mampu melayani pelayanan pencetakan EKTP di kecamatan di Kulonprogo. Sedianya, layanan ini akan diluncurkan pada November mendatang.

Advertisement

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kulon Progo, Djulistyo menjelaskan bahwa hal tersebut akan terealisasi apabila sarana dan prasarana kantor pelayanan kecamatan tersebut memadai.

Selain itu, Kalibawang dipilih menjadi rintisan kedua karena lokasinya yang dianggap bisa menampung kebutuhan warga Kulonprogo di kawasan utara. “Supaya warga di daerah Menoreh gampang,” ujarnya, Sabtu (27/8/2016).

Advertisement

Selain itu, Kalibawang dipilih menjadi rintisan kedua karena lokasinya yang dianggap bisa menampung kebutuhan warga Kulonprogo di kawasan utara. “Supaya warga di daerah Menoreh gampang,” ujarnya, Sabtu (27/8/2016).

Selama ini, pencetakan di kecamatan hanya bisa dilakukan di Kecamatan Galur. Pasalnya, pemerintah daerah masih kesulitan melakukan pengadaan sarana yang sesuai dengan layanan tersebut di masing-masing kecamatan. Pencetakan EKTP sendiri membutuhkan suhu ruangan terjaga dan luas ruangan yang cukup.

Djulistiyo mengatakan bahwa hal tersebut dilakukan guna menjaga kondisi alat cetaknya. Sejumlah alat cetak EKTP menuntut kondisi ruang yang sesuai agar kondisinya terjaga. Hasil cetak E-KTP sendiri akan gagal dan rusak apabila suhu ruang tidak dijaga.

Advertisement

Hanya saja, kondisi sarana dan prasarana sejumlah kantor kecamatan belum sesuai dengan standarisasi penggunaan aset. Padahal jika dipaksakan maka dikhawatirkan bahwa aset jutaan tersebut akan rusak.

“Harga alatnya saja sudah mahal daripada rusak semua,” jelasnya. Pemkab Kulonprogo belum bisa membiayai pengadaan UPS dan stabiliser untuk seluruh kecamatan ini. Sedangkan pihak kecamatan sendiri masih sulit melakukan pembiayaan dan pembangunan ruang pelayanan yang membutuhkan banyak dana tersebut.

Sejauh ini, Kecamatan Galur yang merupakan rintisan pertama hanya kedatangan sekitar 15-20 warga setiap hari untuk melakukan perekaman dan pencetakan.

Advertisement

Sementara itu, kantor dinas sendiri bisa menampung sekitar 200 warga setiap harinya. Pemkab Kulonprogo sendiri merencanakan bisa memberikan layanan pencetakan di seluruh kecamatan pada 2018 mendatang.

Sebagai antisipasi, rintisan layanan akan didahulukan di sejumlah kecamatan yang berada di ujung-ujung wilayah. Sri mengatakan bahwa kemungkinan kecamatan selanjutnya yakni Kecamatan Temon untuk menampung warga di bagian barat Kulonprogo.

“Warga di tepi-tepi bisa ke kecamatan sedangkan di bagian tengah bisa ke kantor dinas langsung,”urainya.

Advertisement

Sri memaparkan bahwa sebenarnya minat warga Kulonprogo untuk membuat EKTP sudah sangat tinggi mesk belum semua memiliknya. Biasanya, warga usia lanjut cenderung sulit untuk diajak membuat EKTP. Namun, ia mengaku Pemkab Kulonprogo terus melakukan sosialisasi dan himbauan.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif