Jateng
Sabtu, 27 Agustus 2016 - 19:50 WIB

HUT JATENG : 1.000 Kentongan Dipukul Serentak Buka Pesta Rakyat Jateng

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sejumlah pelajar bersama warga menampilkan tari Gotong Royong secara massal pada acara pembukaan Pesta Rakyat memperingati HUT ke-66 Pemerintah Provinsi Jawa Tengah di Alun-Alun Kota Magelang, Jawa Tengah, Jumat (26/8/2016). (JIBI/Solopos/Antara/Anis Efizudin)

HUT Jateng dimeriahkan Pesta Rakyat Jateng di Magelang yang dibuka dengan pemukulan 1.000 kenthongan secara serentak.

Semarangpos.com, MAGELANG — Pembukaan Pesta Rakyat Jateng yang digelar sebagai perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Jateng ke-66 ditandai dengan pemukulan 1.000 kentongan secara serentak. Pemukulan kentongan ini dilakukan oleh Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, dan Wakil Gubernur (Wagub) Jateng, Heru Sudjatmoko, beserta masyarakat Magelang yang menghadiri acara pembukaan Pesta Rakyat Jateng di Alun-alun Kota Magelang, Jumat (26/8/2016) malam.

Advertisement

Acara Pesta Rakyat Jateng ini digelar selama tiga hari, mulai Jumat hingga Minggu (28/8/2016). Seusai pemukulan kenthong, 3.500 pelajar dari 35 kabupaten/kota di Jateng menampilkan tari kolosal bertajuk Tari Gotong Royong. Seusai tarian itu, para pelajar bersama warga membopong Ganjar dari panggung utama menuju kursi undangan. Aksi itu ditunjukkan para pelajar sebagai simbol untuk selalu menghormati dan menjunjung
pemimpinnya.

Dalam sambutannya, Ganjar menyampaikan Pesta Rakyat dalam rangka HUT Jateng dengan penuh kegembiraan dilakukan sebagai refleksi diri dan memberikan kesempatan bagi warga untuk menampilkan seluruh potensi di Jateng. Perpaduan budaya tradisional, modern, ditambah penampilan artis ibu kota menjadi kolaborasi yang sempurna.

Diakui, selama tiga tahun kepemimpinannya masih banyak pekerjaan rumah dan kekurangan. Namun dia bersama jajarannya akan mengejar dan mendorong agar persoalan tersebut dapat terselesaikan. “Yang penting masyarakat Jateng harus rukun, masyarakat Jateng harus semangat. Sehingga Jateng top, gayeng, mboten korupsi mboten ngapusi,” beber Ganjar dilansir situs resmi Pemprov Jateng, Jumat malam.

Advertisement

Pihaknya telah melakukan berbagai pembenahan. Bahkan saat ini masyarakat bisa melihat penggunaan anggaran negara secara transparan. Melalui laporan kepada rakyat tersebut diharapkan tidak ada anggaran yang diselewengkan, dan semua dana dapat bermanfaat.

Ketua Panitia Hari Jadi ke-66 Jateng, Sri Puryono, membeberkan kegiatan hari jadi dilaksanakan sebagai wadah menumbuhkan minat masyarakat untuk mengolah dan mengelola potensi di wilayahnya. Selain itu juga menumbuhkan kecintaan terhadap provinsi ini, meningkatkan perekonomian masyarakat, terutama di Kota Magelang, serta untuk memberikan hiburan kepada warga.

Tema yang diusung pada Pesta Rakyat 2016 dalam rangka HUT Jateng ini, atraktif, edukatif, charity yang memadukan ekonomi dan tradisional. Kegiatan rangkaian Hari Jadi sebanyak 31 kegiatan, baik sosial, olahraga, edukasi, kesenian, dan hiburan.

Advertisement

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif