News
Jumat, 26 Agustus 2016 - 14:10 WIB

TRENDING SOSMED : Bonus Miliaran Atlet Olimpiade Disindir Netizen

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Meme sindiran Owi-Butet dapat bonus. (Istimewa)

Trending sosmed kali ini hadir dari sindiran netizen ke bonus atlet berprestasi Olimpiade.

Solopos.com, JAKARTA – Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) memberikan bonus yang fantastis untuk pasangan bulu tangkis ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir usai meraih emas pada gelaran Olimpiade Rio 2016 di Brasil.

Advertisement

Pasangan yang akrab disapa Owi-Butet itu masing-masing mendapat bonus Rp5 miliar dan tunjangan hari tua sebesar Rp20 juta setiap bulannya.

Tak hanya Owi-Butet, peraih medali perak yakni atlet angkat besi, Eko Yuli Guna, dan lifter Sri Wahyuni juga mendapat bonus Rp2 miliar dari pemerintah. Mereka akan mendapat tunjangan hari tua sebesar Rp15 juta.

Namun, di tengah gelontoran bonus bagi para ‘pahlawan’ Indonesia di ajang pesta olahraga sejagat itu, muncul sebuah meme yang menyentil pemerintah. Meme tersebut menampilkan foto Owi-Butet dan dua veteran perang.

Advertisement

Foto yang berisi dua gambar ini terbagi dua. Pada sisi gambar Owi-Butet tertulis, “Yang mengisi kemerdekaan RI Rp5 miliar”. Sedangkan di gambar dua orang veteran yang tengah makan nasi bungkus tertulis, “Yang memerdekakan RI Rp….?”.

Munculnya meme ini memang bukan tanpa alasan bila melihat perhatian pemerintah terhadap hidup orang-orang yang berjuang untuk kemerdekaan Indonesia di hari tuanya.

Berdasarkan PP Nomor 67 Tahun 2014 nominal tunjangan untuk veteran hanya di kisaran Rp1,4 juta hingga Rp1,6 juta. Data Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) menyebutkan bahwa per Juni 2011 terdapat sekira 915.588 veteran di Indonesia.

Advertisement

Sebagian besar dari mereka masih hidup di bawah garis kemiskinan, meskipun pemerintah telah memberi tunjangan setiap bulan. Munculmeme ini mungkin untuk mengingatkan pemerintah agar lebih memperhatikan hidup para pejuang kemerdekaan kita.

Seperti kata Bung Karno, “jangan sekali-kali melupakan sejarah”. Veteran Indonesia adalah penoreh dan pelaku sejarah karena tanpa mereka tidak akan ada sejarah. Melupakan nasib veteran sama saja melupan akar dari sejarah itu sendiri.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif