Jogja
Rabu, 24 Agustus 2016 - 09:20 WIB

KASUS PENCABULAN JOGJA : Bermodus Paranormal, Menyasar Pelajar SMA

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Jenazah tersangka kasus sodomi saat sampai di RS Sardjito untuk dilakukan proses autopsi, Selasa (23/8/2016). (Yudho Priambodo/JIBI/Harian Jogja)

Kasus pencabulan Jogja terjadi, pelakunya tertangkap namun bunuh diri

Harianjogja.com, SLEMAN-Tersangka kasus sodomi di sejumlah wilayah di DIY, bernama Teguh Umbartono alias Agus Kaligis warga Pati, Jawa tengah nekat bunuh diri saat petugas kepolisian menangkap dirinya Selasa (23/8/2016).

Advertisement

(Baca juga : KASUS PENCABULAN JOGJA : Tersangka Pelaku Sodomi Bunuh Diri di Mobil Polisi)
“Korban sodomi ada sekitar 30, namun belum semua melapor,” kata Kapolres Sleman, AKBP Yulianto, Selasa (23/8/2016).

Ia mengatakan, setelah menjadi buronan polisi selama empat bulan, akhirnya diketahui keberadaan pelaku disebuah kos di kota Pati, Jawa Tengah.

Pelaku dengan modus menjadi seorang paranormal tersebut dalam melancarkan aksinya memang menyasar para pelajar SMA yang nongkrong di warung makan. Sementara dalam penyelidikan polisi tersangka ini sudah melakukan perbuatan bejat tersebut kurang lebih selama dua tahun terakhir.

Advertisement

Pelaku mengaku bisa membuka aura dan memberikan ilmu kekebalan kepada para korban, namun untuk mendapatkan ilmu tersebut para korban harus melalui salah satu prosesi yang harus dijalani yang merupakan aksi cabul yang dilakukan oleh pelaku.

Saat melakukan aksi bejat tersebut, pelaku bersama para korban melakukan ritual di sebuah kamar kos milik pelaku di daerah Deresan, Bulaksumur, Depok, Sleman.

Selang beberapa waktu, setelah ada beberapa korban yang merupakan kawan saling bercerita barulah diketahui modus kebohongan pelaku. Dan akhirnya para korban melapor kepada pihak kepolisian pada bulan Mei lalu.

Advertisement

Advertisement
Kata Kunci : Kasus Pencabulan Jogja
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif