Soloraya
Rabu, 17 Agustus 2016 - 15:51 WIB

Tersesat dari Jalur Pendakian Merapi, 2 Pendaki Bermalam di Tebing

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Gunung Merapi (Gigih M. Hanafi/JIBI/Harian Jogja)

Dua pendaki tersesat di jalur pendakian Merapi. Akibatnya, mereka terpaksa bermalam di tebing.

Solopos.com, BOYOLALI — Dua orang pendaki tersesat dalam pendakian di lereng Gunung Merapi, sejak Selasa (16/8/2016) malam. Mereka tersesat setelah kabut turun yang membuat keduanya keluar dari jalur pendakian.

Advertisement

Dua pendaki tersebut masing-masing satu laki-laki dan satu perempuan. Pendaki perempuan bernama Dianaaji Trias Hudaya, gadis 19 tahun asal Tegalrejo, Bayat, Klaten, dan dia menuju puncak Merapi bersama ayahnya. Namun, SAR Barameru belum mengonfirmasi identitas tersebut.

“Belum saya cek identitasnya,” kata Pembina SAR Barameru, Samsuri, saat dihubungi Solopos.com, Rabu (17/8/2016).

Menurut Samsuri, keduanya hanya tersesat tak jauh dari jalur pendakian resmi. Karena itu, tim SAR bisa melakukan evakuasi dengan cukup mudah. Mereka sampai di basecamp Barameru pada pukul 13.00 WIB. “Kondisinya sehat semua. Mereka sempat nge-camp di tebing di atas sungai. Sekarang mereka sudah di basecampe,” ungkap Samsuri.

Advertisement

Keduanya ditemukan petugas SAR di Pos 02 arah jalur Stabelan. Anggota SAR Barameru, Boyolali, Bakat Setiawan alias Lahar, mengatakan pendaki ditemukan dalam kondisi sehat di Pos 02 arah Jalur Stabelan. Selanjutnya, pendaki tersesat tersebut dibawa turun oleh anggota SAR Barameru sekitar pukul 10.45 WIB.

“Pendaki ini naik ke Merapi bersama ayahnya. Dia berangkat Selasa (16/8) siang pukul 13.00 WIB,” ujar Lahar saat dihubungi Solopos.com, Rabu.

Informasi tersesatnya kedua pendaki ini diterima SAR sekitar pukul 01.00 WIB, Rabu (17/8/2016) dini hari. Anggota SAR langsung bergerak mencari pendaki tersesat itu sambil terus berkomunikasi dengan pendaki. “Si pendaki ini kami minta tak bergerak ke mana-mana. Tetap di posisi semula agar mudah pencariannya,” ujarnya.

Advertisement

Tak berselang lama, Rabu pagi sekitar pukul 10.45 WIB, anggota SAR Barameru berhasil menemukan dua orang pendaki yang tersesat itu. Mereka langsung dikondisikan anggota SAR dan dibawa ke Basecamp. Saat ditemukan, kedua pendaki masih dalam keadaan sehat dan tak mengalami masalah kesehatan. “Mereka ini tersesat enggak bisa pulang. Dia berada di dekat tebing di sebelah kanan Pos 2 arah Jalur Stabelan,” terang Lahar.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif