Soloraya
Senin, 15 Agustus 2016 - 15:25 WIB

PENCURIAN SUKOHARJO : Polisi Lacak Pelaku Pembobolan Kantor Pos Gunakan Alat TI

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi kamera CCTV (2mcctv.com)

Pencurian Sukoharjo di Kantor Pos Solo Baru sedang diselidiki polisi.

Solopos.com, SUKOHARJO – Aparat kepolisian menggunakan peralatan teknologi informasi (TI) saat menganalisa hasil rekaman closed-circuit television (CCTV) yang dipasang di ruangan pelayanan nasabah dan halaman parkir kantor pos. Hal itu dilakukan untuk melacak keberadaan pelaku yang mengambil uang senilai Rp49 juta di Kantor Pos Solo Baru, Jumat (12/8/2016).

Advertisement

Kapolsek Grogol, AKP Sarwoko, mewakili Kapolres Sukoharjo, AKBP Ruminio Ardano, mengatakan petugas telah memintai keterangan para saksi yang berada di lokasi kejadian. Keterangan para saksi bakal dikombinasikan dengan analisa hasil rekaman CCTV.

“Tidak ada saksi tambahan yang dimintai keterangan. Jumlah saksi sudah cukup. Sekarang, tim reserse mobil [resmob] Satreskrim Polres Sukoharjo tengah melakukan penyelidikan menggunakan peralatan TI,” kata dia, saat dihubungi Solopos.com, Minggu (14/8/2016).

Menurut Kapolsek, kedua pelaku terlihat jelas dalam rekaman CCTV yang dipasang di sekitar Kantor Pos Solo Baru. Kedua pelaku mengendarai sepeda motor Honda Beat warna putih-biru tanpa pelat nomor. Mereka memakai jaket dan helm gelap yang menutup wajah.

Advertisement

Pembonceng hanya memakai celana pendek dan langsung masuk ke ruang pelayanan nasabah kantor pos. Dia langsung mengambil kantong kantor pos berisi uang senilai Rp49 juta yang diletakkan di meja.

“Kedua pelaku memang terlihat jelas dalam rekaman CCTV. Namun, wajah kedua pelaku tak terlihat. Begitu pula pelat nomor sepeda motor yang dipakai pelaku tidak ada,” ujar dia.

Tak menutup kemungkinan, para pelaku telah mempelajari situasi dan kondisi Kantor Pos Solo Baru. Mereka mengetahui saat kondisi kantor pos cukup sepi. Para pelaku juga mengetahui waktu penyetoran uang tunai yang hendak diambil petugas dari Kantor Pos Solo menggunakan mobil.
Biasanya, ada juru parkir (jukir) di depan kantor pos. Saat kejadian, jukir telah pulang ke rumah. Hanya ada dua pegawai di dalam ruang pelayanan nasabah kantor pos.

Advertisement

“Bisa jadi seperti itu, pelaku tahu saat kondisi kantor pos sepi. Mereka langsung beraksi mengambil kantong kantor pos berisi uang tunai puluhan juta rupiah,” papar dia.

Seperti diketahui, Kantor Pos Solo Baru, Kecamatan Grogol, disatroni dua orang tak dikenal yang mengambil tas berisi uang senilai Rp49 juta, Jumat, sekitar pukul 14.22 WIB. Tas berisi uang puluhan juta rupiah hendak disetorkan ke Kantor Pos Solo. Para pelaku lantas melarikan diri dengan memacu sepeda motor menuju arah utara atau Kota Solo.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif