Jateng
Minggu, 14 Agustus 2016 - 19:50 WIB

HARI PRAMUKA : Ganjar Pranowo Ingin Gerakan Pramuka Imbangi Gerakan Radikal

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ganjar Pramono, ketua Majelis Pembimbing Daerah (Mabida) Gerakan Praja Muda Karana (Pramuka) Jateng. (kodim0702pbg.com)

Hari Pramuka 2016 diperingati Gubernur Jateng Ganjar Pramono di Semarang.

Semarangpos.com, SEMARANG — Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berharap pramuka bisa menangkal gerakan radikal yang mengancam persatuan dan kesatuan bangsa. Gerakan Praja Muda Karana (Pramuka) efektif mengemban fungsi itu karena tersebar di berbagai wilayah.

Advertisement

“Kewaspadaan terhadap gerakan radikal itu membutuhkan kepedulian semua pihak, terutama dari Pramuka yang merupakan organisasi nonformal dan menyelenggarakan pendidikan kepanduan di Indonesia,” kata Ganjar saat dimintai tanggapan mengenai peringatan Hari Pramuka Ke-55 di Semarang, Minggu (14/8/2016).

Harapan itu, juga dikemukakan Gubernur Jateng itu saat menjadi pembina Upacara Renungan dan Ulang Janji (RUJ) Pramuka dalam rangka Hari Pramuka ke-55 tahun 2016, di Taman Makam Pahlawan Giri Tunggal, Kota Semarang, Sabtu (13/8/2016) malam. Dalam Gerakan Pramuka Jateng, Ganjar Pranowo adalah ketua Majelis Pembimbing Daerah (Mabida).

Kepada setiap anggota Gerakan Pramuka, Ganjar meminta agar mereka merapatkan barisan melawan ketidakbenaran, melawan korupsi, melawan radikalisme, dan tentu saja intoleransi antarumat beragama. Bukan hanya radikalisme, pramuka menurut Ganjar, harus merapatkan barisan untuk melawan berbagai bentuk tindak pidana korupsi, dan penyalahgunaan narkoba yang dapat mengganggu segala sendi kehidupan bangsa yang merdeka, ber-Pancasila, dan ber-Bhinneka Tunggal Ika.

Advertisement

Menurut Ganjar, sumpah janji yang diucapkan oleh seluruh keluarga besar Pramuka memiliki konsekuensi dan tanggung jawab yang besar. “Oleh karena itu, seluruh pikiran, perkataan, dan perbuatan anggota Pramuka harus mengarah pada kebenaran,” ujar mantan anggota DPR itu.

Anggota Pramuka, imbuh Ganjar, juga harus terus menjaga semangat Tri Satya dan Dasa Dharma Pramuka demi menjaga kehormatan bangsa. “Mari kita semua mengasah hati, pikiran, dan berperilaku yang sungguh-sungguh untuk memegang tata suci serta janji itu membela bangsa dan negara,” katanya.

 

Advertisement

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif