News
Jumat, 12 Agustus 2016 - 23:00 WIB

TNI-UNS TECHNOMILITARY FESTIVAL : Stan Lanud Adi Soemarmo Raih Gelar Stan Terbaik

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pengunjung berfoto selfie dengan anggota TNI dan kendaraan tempur Tank yang dipamerkan saat acara TNI-UNS Technomilitary Festival pada hari terakhir di kompleks kampus UNS Solo, Jumat (12/8/2016). TNI-UNS Technomilitary Festival yang sudah berlangsung dari Rabu (10/8/2016) tersebut memamerkan alat utama sistem persenjataan (Alutsista) dari tiga kesatuan dan dimeriahkan atraksi dari anggota TNI. (Ivanovich Aldino/JIBI/Solopos)

TNI-UNS Technomilitary Festival digelar di UNS menarik perhatian masyarakat.

Solopos.com, SOLO – Senam massal Poco-poco yang digelar di halaman Gedung Rektorat dr. Prakosa Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Jumat (12/8/2016) pagi, semakin menyemarakkan penyelenggaraan TNI-UNS Technomilitary Festival 2016. Tak hanya jajaran petinggi UNS, dosen, staf dan karyawan UNS, senam itu juga diikuti para prajurit TNI dari berbagai kesatuan. Tak ketinggalan, kalangan mahasiswa juga ikut bergoyang Poco-poco bersama mereka.

Advertisement

Selepas senam bersama, panitia penyelenggara pun mengumumkan hasil penilaian dari pengunjung untuk stan terbaik atau terfavorit berdasarkan pilihan pengunjung yang telah mengisi formulir penilaian.

Stan terbaik pertama diraih Stan Pangkalan Udara (Lanud) Adi Soemarmo Solo, disusul Stan Grup 2 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) Kandang Menjangan, dan Stan Seni dan Tempur (Sipur).
Humas Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UNS Solo, sekaligus anggota panitia TNI-UNS Technomilitary Festival 2016, Didik Hertopo, menjelaskan, selain dari masyarakat umum, pengunjung pameran alutsista adalah kalangan mahasiswa baru dengan persentase mencapai 85 persen dari total pengunjung yang datang.

Advertisement

Stan terbaik pertama diraih Stan Pangkalan Udara (Lanud) Adi Soemarmo Solo, disusul Stan Grup 2 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) Kandang Menjangan, dan Stan Seni dan Tempur (Sipur).
Humas Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UNS Solo, sekaligus anggota panitia TNI-UNS Technomilitary Festival 2016, Didik Hertopo, menjelaskan, selain dari masyarakat umum, pengunjung pameran alutsista adalah kalangan mahasiswa baru dengan persentase mencapai 85 persen dari total pengunjung yang datang.

“Untuk mahasiswa baru UNS memang diwajibkan mengunjungi minimal 10 stan, dan kalau bisa semua stan. Para pengunjung tersebut juga diminta mengisi formulir penilaian untuk stan terbaik dalam pameran tersebut. Dari hasil penilaian terpilih Stan Lanud Adi Soemarmo Solo sebagai stan terbaik pertama, disusul Stan Grup 2 Kopassus Kandang Menjangan sebagai stan terbaik kedua, dan Stan Sipur sebagai stan terbaik ketiga,” terangnya.

Selain itu, juga dilakukan penarikan undian pengunjung dengan hadiah doorprize beraneka macam, salah satunya sepeda motor. Dia menambahkan, beragam lomba untuk masyarakat, khususnya anak-anak juga digelar untuk menyemarakkan lomba. Salah satunya Lomba Melukis.

Advertisement

Ya, di hari terakhir penyelenggaraan TNI-UNS Technomilitary Festival 2016 tersebut, arena pameran masih dibanjiri ribuan warga yang ingin melihat dari dekat beragam jenis alat utama sistem persenjataan (alutsista) milik TNI yang tersebar di sembilan zona di Kampus UNS Kentingan, Jebres itu.

Semua pengunjung dipersilakan untuk berpose dan mengambil foto dengan alutsista yang dipamerkan. Mereka juga diperbolehkan untuk berfoto dengan tentara-tentara yang ada di lokasi pameran.

Tank-tank tempur menjadi alutsista yang paling banyak menarik perhatian anak-anak sekolah dari berbagai jenjang. Ada dari mereka yang bahkan sengaja datang dari luar Kota Solo. Ada anak-anak yang datang bersama rombongan guru-guru mereka, ada pula yang diajak oleh orang tua mereka.

Advertisement

Seperti halnya Fauziyah, siswa TK MTA Solo, datang ke pameran tersebut bersama beberapa teman sekelasnya. Anak-anak tersebut didampingi oleh ibu mereka masing-masing.

Ibu Fauziyah, Kiki, mengatakan, pagi itu dirinya sengaja mengajak Fauziyah dan teman-temannya bersama orang tua mereka untuk melihat langsung alutsista milik TNI.

“Mumpung alat-alat ini dipamerkan di sini. Kalau kami harus ke markas TNI kan susah,” tutur Kiki sembari mengambil foto anaknya yang tengah bergaya di salah satu tank tempur di halaman Gedung Rektorat UNS tersebut.

Advertisement

Menurut Kiki, dengan diselenggarakannya pameran alutsista dalam TNI-UNS Technomilitary Festival 2016 tersebut, selain menghadirkan hiburan tersendiri bagi masyarakat, sekaligus memberikan edukasi bagi anak-anak tentang beragam alutsista yang dimiliki TNI.

“Anak-anak jadi tahu, mendapatkan banyak informasi tentang persenjataan yang dimiliki tentara Indonesia,” kata Kiki.
Sementara Fauziyah mengaku sangat senang bisa melihat langsung alutsista tersebut bersama teman-temannya.

“Saya jadi tahu apa saja senjata para tentara itu,” tuturnya.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif