SOLOPOS.COM - Salah satu kiper Timnas Indonesia U-19 Muhammad Riandi saat berlatih di Stadion Sepakbola dan Atletik Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Rabu (10/8/2016) pagi. (Arief Junianto/JIBI/Harian Jogja)
Timnas Indonesia U-19 membutuhkan laga uji coba internasional
Harianjogja.com, SLEMAN-Persiapan Timnas Indonesia U-19 menghadapi Piala AFF U-19 September mendatang sepertinya tak berjalan mulus. Hingga kini pihak pelatih Timnas Indonesia U-19 belum juga mendapatkan kepastian terkait laga uji coba internasional. Adapun lawan di kompetisi tersebut merupakan kandidat juara.
Sebagai antisipasi, Pelatih Timnas Indonesia U-19 Edward Tjong tengah menjajaki dua tim sebagai calon pengganti lawan tanding mereka. Pemilihan lawan tanding, diakui Edu, tidak bisa dilakukan sembarangan. Pasalnya, selain menguji mental bertanding, dengan menghadapi tim berkekuatan di atas kekuatan skuatnya, ia ingin melihat skema timnya saat menahan gempuran lawan.
Menurutnya, ini cukup masuk akal. Pasalnya, saat gelaran Piala AFF U-19 mendatang, Indonesia akan tergabung di grup neraka. Di grup B itu Garuda Muda akan menghadapi dua tim raksasa kandidat juara, Thailand dan Australia. Selain kedua tim itu, masih ada tiga tim lainnya, Myanmar, Laos, dan Kamboja yang menurut Edu juga tak bisa dianggap enteng.
Itulah sebabnya, dengan persiapan yang tak maksimal, ia khawatir timnya hanya akan jadi bulan-bulanan di grup tersebut. Menurut mantan pelatih PS TNI itu, satu-satunya upaya yang bisa dilakukan saat ini hanyalah dengan mencari lawan tanding yang levelnya di atas atau setidaknya setara dengan timnya.
“Kalau tim yang level di bawah kami, bisa nanti berlaga lawan UNY FC,” timpal Edu lagi.
Terpisah, Pelatih Fisik Timnas Indonesia U-19 Muchtar Hendra Hasibuan menjelaskan, berdasarkan kondisi fisiknya, kerangka tim Garuda Muda sebenarnya sudah terbentuk. Hanya saja, dirinya belum berani menyimpulkan kerangka itulah yang akan dijadikannya acuan saat mereka berlaga di Vietnam mendatang.
“Itulah kenapa, kami sangat butuh uji coba,” tegasnya.