Soloraya
Rabu, 10 Agustus 2016 - 21:40 WIB

BURSA SEKDA SOLO : Tujuh Calon Komit Tak Saling Jegal

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pengarahan calon Sekda Kota Solo oleh Panitia Seleksi (pansel) di Balai Kota Solo, Selasa (9/8/2016). Pengarahan tersebut dihadiri tujuh calon Sekda. (Nicolous Irawan/JIBI/Solopos)

Bursa Sekda Solo, tujuh calon Sekda berkomitmen siap tak saling jegal.

Solopos.com, SOLO–Tujuh calon sekretaris daerah (sekda) Kota Solo berkomitmen siap menjaga kondusivitas dan tidak akan saling jegal selama seleksi sekda berlangsung. Para calon mempercayakan sepenuhnya seleksi sekda pada panitia seleksi (pansel).

Advertisement

Hal itu disampaikan ketujuh calon seusai Sosialisasi Tahapan Seleksi Sekda yang digelar tim pansel di ruang rapat Sekda, Selasa (9/8/2016) sore. Ketujuh calon mengikuti sosialisasi, di antaranya Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset (DPPKA) Budi Yulistianto, Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Hasta Gunawan, Kepala Inspektorat Untara, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Etty Retnowati, Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Widdi Srihaton, Asisten Administrasi Pembangunan Setda Solo Rahmat Sutomo, dan Asisten Pemerintahan Setda Solo Said Romadhon.

“Kami siap menjaga kondusivitas. Tidak ada saling jegal. Kami menghargai satu sama lain,” ujar Untara diamini calon lainnya.

Budi Yulistianto menambahkan tidak ada kompetisi dalam bursa sekda. Semua memiliki peluang sama. Budi pun mengaku tidak ada persiapan khusus menghadapi uji gagasan dan pemaparan makalah visi misi sekda. “Persiapannya hanya mandi dan doa,” kelakar Budi.

Advertisement

Hasta Gunawan juga mengaku tak ada persiapan apa pun. Dia bahkan percaya diri mampu menghadapi tantangan selanjutnya dalam tahapan seleksi sekda, yakni uji gagasan dan penyampaian makalah visi misi. “Semua mengalir seperti air,” tuturnya.

Menjadi satu-satunya calon perempuan dalam bursa sekda, Etty Retnowati juga tidak ada persiapan apa-apa. Etty siap menghadapi enam peserta lainnya dalam uji gagasan nanti.

Ketua Pansel, Anwar Hamdani, telah mewanti-wanti para calon sekda untuk menjaga kondusivitas. Para calon tersebut juga berkomitmen akan menjaga kondusivitas tersebut. Mereka akan mengikuti tahapan lanjutan berupa tes uji gagasan dan penyampaian makalah visi dan misi sebagai sekda.

Advertisement

“Kami menjadwalkan uji gagasan dan penyampaian makalah Senin-Selasa (15-16/8/2016) nanti. Masing-masing calon diberikan waktu 1,5 jam untuk memaparkan gagasan dan makalah,” katanya.

Nantinya dari hasil uji gagasan dan penyampaian makalah, tim pansel akan mengumumkan calon yang lolos ke tahapan selanjutnya. Bagi peserta yang lolos akan mengikuti tahapan tes uji kompetensi yang akan diselenggarakan oleh tim dari Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo pada 23-24 Agustus. Uji kompetensi ini meliputi uji manajerial serta uji penguasaan bidang termasuk tugas pokok dan fungsi (tupoksi) sebagai sekda.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif