News
Sabtu, 6 Agustus 2016 - 21:30 WIB

TEROR ISIS : Arab Saudi Tawarkan Bantuan Buru Otak Teror Jerman

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Polisi berjaga-jaga seusai tragedi penembakan di Munich, Jerman, Jumat (22/7/2016) malam waktu setempat. (JIBI/Reuters)

Teror ISIS diduga terkait dengan teror di Jerman. Arab Saudi mengajukan diri ikut memburu otaknya.

Solopos.com, JAKARTA — Arab Saudi menawarkan bantuan kepada Jerman untuk menemukan pelaku di belakang serangan bom yang diklaim dilakukan kelompok militan Islam pada Juli lalu di Jerman. Apalagi, ada dugaan serangan itu terkait kelompok Islamic State of Iraq and Syria (ISIS).

Advertisement

Dikutip Bisnis/JIBI dari Reuters, Sabtu (6/8/2016), pemerintah Arab Saudi telah menghubungi pemerintah Jerman untuk membantu penelusuran terkait aksi teror yang terjadi di dua negara bagian Jerman, bulan lalu.

Tawaran itu merespons temuan baru pemerintah Jerman yang menunjukkan bahwa kedua pelaku diduga kemungkinan bagian dari kelompok ISIS. Dugaan itu berdasarkan temuan pesan percakapan antara keduanya.

Penyidik telah merekonstruksi jejak pesan bahwa keduanya tidak hanya dipengaruhi kelompok ISIS. Mereka juga menerima petunjuk dari sejumlah orang yang belum teridentifikasi sampai serangan tiba.

Advertisement

Kelompok ISIS mengaku bertanggung jawab atas serangan pada 18 Juli 2016 di dekat Wuerzburg, Jerman. Seorang pengungsi berusia 17 tahun yang diyakini berasal dari Pakistan atau Afghanistan melukai lima orang dengan kapak sebelum polisi menembaknya mati.

Selain itu, pemuda berusia 27 tahun asal Suriah meledakkan dirinya di Ansbach, Jerman Selatan, pada 24 Juli 2016. Setelah ditelusuri, pemuda tersebut berjanji setia kepada kelompok ISIS dalam video yang ditemukan di telepon genggamnya. Sebanyak 15 orang tewas akibat teror itu.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif