Jateng
Sabtu, 6 Agustus 2016 - 15:50 WIB

BUMN HADIR UNTUK NEGERI : BUMN Tukarkan 20 Siswa Jateng dan NTT

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Direktur Keuangan dan SDM Perum Perumnas Hakiki Sudrajat (depan, kedua dari kiri) didampingi Direktur Keuangan Perum Peruri Antonius (kiri) mengenakan pakaian adat Jawa Tengah kepada perwakilan siswa Nusa Tenggara Timur (NTT) saat penyambutan peserta Siswa Mengenal Nusantara di Semarang, Jateng, Kamis (4/8/2016). (JIBI/Solopos/Antara/R. Rekotomo)

BUMN Hadir untuk Negeri mempertukarkan siswa Jawa Tengah (Jateng) dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Semarangpos.com, SEMARANG —Program BUMN Hadir untuk Negeri menukarkan 20 siswa berprestasi asal Jawa Tengah (Jateng) dengan 20 siswa berprestasi asal Nusa Tenggara Timur (NTT). Partukaran pelajar melalui program SMN atau Siswa Mengenal Nusantara itu diharapkan mampu mengenalkan potensi Nusantara kepada para pelajar itu.

Advertisement

“Ini merupakan kontribusi badan usaha milik negara (BUMN) untuk mengajak generasi muda lebih mengenali nusantara,” kata Direktur Keuangan dan SDM Perum Perumnas Hakiki Sudrajat di Semarang, Kamis (4/8/2016).

Hal itu diungkapkan Hakiki Sudrajat seusai pisah sambut 20 siswa dari Jateng dan Nusa Tenggara Timur yang mengikuti program pertukaran pelajar yang menjadi rangkaian kegiatan dari BUMN Hadir untuk Negeri itu. Ke-20 siswa berprestasi dari Jateng dikirim ke NTT untuk mengenali potensi daerah itu, demikian pula sebaliknya, dan di antara delegasi tersebut terdapat dua siswa dari sekolah luar biasa (SLB).

Hakiki menambahkan program SMN itu diharapkan bisa membuat generasi muda lebih mengenal daerah-daerah yang ada di nusantara sehingga menumbuhkan wawasan yang luas terhadap potensi negeri. “Siswa yang mengikuti program ini juga harus mengirimkan paper [tulisan atas hasil pertukaran pelajar]. Jadi, kami bisa tahu mana saja siswa yang serius mengikuti program ini,” katanya.

Advertisement

Program SMN itu melibatkan lima BUMN, yakni Perum Perumnas, Perum Percetakan Uang Republik Indonesia (Peruri), PT Perkebunan Nusantara (PTPN) XI, Kawasan Industri Wijaya Kusuma, dan PT Sarinah.

Direktur Keuangan Perum Peruri Antonius menjelaskan program Siswa Mengenal Nusantara (SMN) yang merupakan bagian dari program BUMN Hadir untuk Negeri sekaligus untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-71 Republik Indonesia itu diisi pula dengan berbagai kegiatan yang bermanfaat untuk masyarakat. Ada kegiatan bedah rumah veteran, kemudian ada pula pembuatan sumur bersih di Desa Wunung, Gunungkidul, penyediaan fasilitas MCK di Brebes, hingga pembinaan desa terpencil, dan pasar murah. Kegiatan yang digagas dan dikoordinasikan oleh Kementerian BUMN itu meliputi berbagai program kerja, termasuk yang bersifat kontinyu dengan sebaran impelentasi program di 34 provinsi.

Sementara itu, Direktur Keuangan PT Sarinah Sumini mengatakan ada penyempurnaan dalam program SMN pada tahun ini, yakni diberikannya kesempatan terhadap siswa difabel untuk mengikuti program tersebut. “Kami berharap ke depannya siswa-siswa ini bisa lebih mengenal dan bangga menjadi anak Indonesia yang maju dan penuh harapan. Makanya, kegiatan ini sangat penting menunjang wawasan nusantara,” pungkasnya.

Advertisement

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif