Jogja
Jumat, 5 Agustus 2016 - 19:55 WIB

SEKOLAH DI JOGJA : Belum Ada Sekolah di Jogja Punya Lab IPS

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi Lempar Tas Seusai Ujian Nasional 2014 (Burhan Aris Nugraha/JIBI/Solopos)

Sekolah di Jogja belum ada yang memiliki laboratorium IPS

Harianjogja.com, JOGJA-Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Daerah Istimewa Yogyakarta (Disdikpora DIY) mendukung adanya sekolah yang akan mendirikan laboratorium Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) di sekolah.

Advertisement

Keberadaan laboratorium IPS diyakini dapat meningkatkan kualitas pendidikan di sebuah sekolah.

Kepala Disdikpora DIY Kadarmanta Baskara Aji menyatakan, masih belum ada laboratorium IPS di DIY, kalaupun ada baru satu yakni di SMA N 11 Jogja, berupa ruang yang sebelumnya digunakan untuk menjadi lokasi pertemuan Boedi Oetomo sebagai organisasi pergerakan nasional.

Dijumpai pada Kamis (4/8) Aji menjelaskan, apabila ada sekolah yang akan membuat laboratorium IPS, hendaknya bukan sekedar fisik, seperti laboratorium sekolah kebanyakan [seperti lab Bahasa, lab Kimia, lab Biologi].

Advertisement

Laboratorium IPS sebuah sekolah justru bisa berada di pasar tradisional, museum dan Lab IPS hanyalah tempat untuk memfasilitasi diskusi.

“Biasanya yang ada nilai praktik dan teori itu barulah pelajaran IPA, namun apabila dengan kehadiran lab IPS ini memunculkan metode penilaian baru di sekolah, ada teori dan praktik, kami siap untuk menjadi tempat konsultasi dan menyusun indikator penilaian bagi siswa.

Kepala Sekolah Menengah Pertama Budya Wacana Suharto Edyst menuturkan, sekolah berencana membangun sebuah lab IPS yang akan memberikan sejumlah tambahan pendukung pembelajaran bagi siswa.

Advertisement

Beberapa komponen yang akan dipajang dalam ‘museum mini’ itu antara lain pakaian adat, gambar dan keterangan mengenai sejarah perekonomian, uang pertama di Indonesia, miniatur gunung berapi dan candi.

“Agar anak mengerti sejarah, ada banyak nilai positif di dalamnya, kami akan bekerja sama dengan wali murid untuk penyediaan alat,” ungkapnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif