Jogja
Kamis, 4 Agustus 2016 - 05:20 WIB

TIPS ASUH ANAK : Bagaimana Memberikan Pendidikan Seksual Dini yang Menyenangkan?

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi anak perempuan (Bbc.com/Thinkstock)

Tips asuh anak berikut mengenai pendidikan seksual sejak dini.

Harianjogja.com, SLEMAN — Seiring perkembangan anak-anak memasuki masa remaja, penting bagi mereka untuk mendapatkan informasi dan jawaban atas berbagai rasa ingin tahu mereka dari sumber yang tepat. Terkait hal tersebut, Olifant School mengadakan acara Seminar Technology and Sex Education bagi siswa kelas 5, 6 dan 7, yang diadakan pada tanggal 28 Juli 2016 lalu.

Advertisement

Pada acara tersebut, Olifant bekerja sama dengan tim Sahabat Orangtua dan Anak (SOA) dari Jakarta, yang juga merupakan tim penyusun kurikulum lifeskill and character building Olifant High School (OHS). Tim SOA sudah lama berkecimpung di dunia sekolah dengan jam terbang yang cukup tinggi dalam hal edukasi pendidikan seksual di sekolah-sekolah.

Salah satu pengajar di Olifant School, T. Dewi Elizabeth Pradipta mengatakan, kegiatan tersebut berfokus pada pemahaman siswa akan perubahan fisik, seksualitas, serta perkembangan emosi dan sosial di masa pubertas. Kegiatannya santai dan menarik, disertai permainan kelompok dan sharing dengan pembimbing.

“Tujuan yang ingin dicapai adalah siswa mengetahui dan menghargai batas area pribadinya dan orang lain. Selain itu, siswa juga diingatkan akan bahaya pornografi,” kata Dewi dalam rilis yang diterima Harianjogja.com, Rabu (3/8/2016).

Advertisement

Olifant School juga mengadakan acara yang sama khusus untuk orang tua, yang diadakan pada tanggal 29 Juli 2016 di Hotel Puri Artha. Melalui acara ini, orangtua diharapkan dapat memahami problematika dan dinamika sosial-emosional  yang sedang dihadapi remaja, sehingga mereka bisa menjadi smart parent yang dapat mendampingi perkembangan anak-anak di era yang serba canggih ini.

Pendampingan kepada siswa akan dilakukan secara berkelanjutan oleh tim guru dan psikolog. Apabila ada concern dan pertanyaan dari anak, tim psikolog siap membantu orangtua dalam mendampingi anak secara personal. “Mari kita dukung dan damping anak kita dalam mengenal diri dan membangun relasi yang sehat,” pungkasnya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif