Solopos hari ini memberitakan pengusaha Soloraya ramai-ramai ajukan tax amnesty.
Solopos.com, SOLO – Pengusaha di Soloraya beramai-ramai mengajukan tax amnesty atau pengampunan pajak. Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kantor Wilayah Jateng II telah menerima uang tebusan Rp950 juta.
Kabar ini menjadi headline Harian Umum Solopos edisi hari ini, Rabu (3/8/2016). Kabar lain, sistem pemungutan retribusi bagi pedagang pasar tradisional secara elektronik (e-retribusi) di Kota Solo akan diluncurkan Pemkot Solo, Rabu (10/8/2016). Uji coba e-retribusi akan dilaksanakan di Pasar Gede Solo dan Pasar Ngudi Rejeki Gilingan.
Simak cuplikan berita utama Harian Umum Solopos edisi hari ini, Rabu, 3 Agustus 2016;
Simak cuplikan berita utama Harian Umum Solopos edisi hari ini, Rabu, 3 Agustus 2016;
PENGAMPUNAN PAJAK: Pengusaha Ramai Minta Tax Amnesty
Pengusaha di Soloraya beramai-ramai mengajukan tax amnesty atau pengampunan pajak. Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kantor Wilayah Jateng II telah menerima uang tebusan Rp950 juta.
Baca selengkapnya: epaper.solopos.com
PERISTIWA TRAGIS: Petaka Sinar Jatuh di Wajan Penggorengan
Seorang anak balita di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) meninggal setelah tercebur ke wajan berisi minyak goreng panas. Simak liputannya di Harian Umum Solopos edisi hari ini.
Baca selengkapnya: epaper.solopos.com
OLIMPIADE BRASIL: Tiongkok Berteriak, Indonesia Pilih Fokus
Olimpiade Rio 2016 akan bergulir, Jumat (5/8) waktu Brasil. Namun, hingga dua hari menjelang pelaksanaan event akbar itu, berbagai masalah masih menghantui.
Sebuah tudingan miring bahkan dialamatkan ke Olimpiade Rio 2016. Event akbar empat tahunan di Brasil itu pada tahun ini dilabeli sebagai penyelenggaraan terburuk yang pernah ada.
Pada 25 Juli lalu, polisi Brasil menyita puluhan paket kokain yang dibungkus plastik disegel kertas berlabel Rio 2016. Di kertas tersebut juga tertulis peringatan yang berbunyi, ”Jauhkan dari anak-anak.”
Baca selengkapnya: epaper.solopos.com
PENDAPATAN DAERAH: Dua Pasar Siap Uji Coba E-Retribusi
Sistem pemungutan retribusi bagi pedagang pasar tradisional secara elektronik (e-retribusi) di Kota Solo akan diluncurkan Pemkot Solo, Rabu (10/8). Uji coba e-retribusi akan dilaksanakan di Pasar Gede Solo dan Pasar Ngudi Rejeki Gilingan.
Pemkot Solo menggandeng Bank Tabungan Negara (BTN) dalam menjalankan e-retribusi. Pemkot menyosialisasikan sistem e-retribusi kepada pedagang Pasar Gede dan Pasar Ngudi Rejeki di Pendapi Gede Balai Kota Solo, Selasa (2/8) siang.
Baca selengkapnya: epaper.solopos.com