SOLOPOS.COM - Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, UGM, Iwan Dwi Prahasto secara resmi melepas tim International Expedition III “Peak of The Ancestor” (UIE III)di Hall Gelanggang mahasiswa UGM, Selasa (2/8/2016). (Ist/Mapagama UGM)
Kampus Jogja, Mapagama UGM siap menuju India.
Harianjogja.com, SLEMAN — Hall Gelanggang Mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) menjadi saksi tangguhnya para kartini Mapagama (Mahasiswa Pencinta Alam Universitas Gadjah Mada) yang akan bertolak ke India pada 4 Agustus 2016.
Dikutip dari rilis yang Harianjogja.com, terima Selasa (2/8/2016), setelah dua tahun melalui latihan fisik dan pembekalan pengetahuan, tim siap melangsungkan misi di UGM International Expedition III “Peak of The Ancestor” (UIE III) yang akan dilaksanakan di Gunung Stok Kangri India dengan ketinggian 6153 mdpl. Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, UGM, Iwan Dwi Prahasto secara resmi melepas tim di Hall Gelanggang mahasiswa UGM, Selasa (2/8/2016).
Selama di India, perwakilan dari UGM ini tidak hanya menjalankan misi hingga mencapai puncak, ada sejumlah hal yang akan mereka lakukan. Pertama, megibarkan bendera merah putih di salah satu atap Himalaya pada hari kemerdekaan Indonesia. Kedua, para atlet akan menjadi duta Indonesia untuk memperkenalkan budaya dan wisata kepada khalayak India. Tim dijadwalkan mengunjungi sebuah universitas di kota Delhi untuk mempresentasikan itu semua. Ketiga, sepulang dari negeri bharata, tim UIE III tersebut dapat terjalin hubungan persaudaraan antara mahasiswa penggiat alam dari India.