SOLOPOS.COM - Sejumlah nelayan sedang berusaha menyelamatkan kapal agar tidak terseret arus di Pantai Baron, Desa Kemadang, Tanjungsari. Akibat adanya gelombang tinggi berdampak terhadap kerusakan kapal dan tempat berjualan milik pedagang. Selasa (24/5/2016). (David Kurniawan/JIBI/Harian Jogja)
Gelombang tinggi Pantai Selatan dan dirasakan di Pantai Gunungkidul.
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL — Gelombang tinggai Pantai Selatan setinggi lima meter kembali menerjang pada Senin (1/8/2016). Hingga kini ombak masih tetap dirasa besar.
Koordinator Search And Rescue (SAR) Wilayah II Pantai Baron, Marjono menjelaskan saat ini kondisi gelombang laut selatan sedang tinggi yakni sekitar lima hingga lima setengah meter. Ombak meninggi sejak Senin (1/8/2016) malam lalu dan gelombang paling tinggi terjadi pada Selasa (2/8/2016) pukul 06.00 WIB. Hingga kini kondisi gelombang masih tinggi, tetapi dampaknya tidak terlalu besar.
“Ada satu kapal yang mengalami kerusakan ringan,” kata dia.
Untuk itu, pihaknya pun mengimbau masyarakat berhati-hati dan memerhatikan imbauan dari petugas SAR. Selain itu, seluruh nelayan pun diminta untuk menaikkan kapal-kapal menjauhi bibir pantai. Karena diperkirakan gelombang masih tinggi dan baru akan kembali normal pada Rabu (3/8/2016).