Jogja
Senin, 1 Agustus 2016 - 08:55 WIB

ISC B 2016 : Persiba Bantul v PSS Sleman, Laga Kandang Aroma Tandang

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

ISC B 2016, derbi DIY resmi digelar di Sleman.

Harianjogja.com, SLEMAN — Setelah mengalami tarik ulur, derby DIY antara Persiba Bantul kontra PSS Sleman akhirnya resmi diputuskan digelar Senin (1/8/2016) pukul 15.00 WIB di markas PSS Sleman, Stadion Maguwoharjo.

Advertisement

Bagi Persiba Bantul yang bertindak sebagai tuan rumah, hal ini jelas merugikan. Pasalnya, setelah kalah dengan skor tipis 2-1 saat putaran pertama lalu ketika bertindak sebagai tuan rumah, Persiba Bantul kini harus tetap melakoni laga putaran kedua di kandang lawannya.

Secara non-teknis hal itu jelas akan sangat berpengaruh pada performa Laskar Sultan Agung. Pasalnya, laga yang seharusnya digelar di hadapan publik sendiri itu, kini akan mereka lakoni di kandang lawannya.

Belum lagi bicara soal hal teknis. Di atas kertas, materi pemain antara Persiba Bantul dan PSS Sleman memang ibarat bumi dan langit. PSS Sleman yang diperkuat pemain-pemain berpengalaman jelas akan menjadi kesulitan tersendiri bagi Persiba Bantul yang hanya dihuni oleh pemain-pemain muda dengan jam terbang minim.

Advertisement

Meski begitu, bukan berarti Persiba Bantul lantas lempar handuk. Anak asuhan Sajuri Syahid itu memang harus tetap tampil fight guna mengejar ketinggalam poin yang terlampau jauh. Hingga laga keenam fase Grup 5 Indonesia Soccer Championship (ISC) B, Persiba Bantul baru mengemas empat poin. Meski memiliki poin yang sama dengan PSMP, namun Slamet Widodo, dkk masih kalah selisih gol. Akibatnya, mereka kini masih terjerembab di dasar klasemen.

Itulah sebabnya, meski di atas kertas mustahil, untuk mengejar ketinggalan itu, tak ada pilihan lain bagi Persiba Bantul untuk memaksimalkan poin di laga kontra PSS Sleman ini. Salah satu yang seharusnya bisa diandalkan oleh Sajuri adalah semangat dan gengsi para pemainnya.

Laiknya sebuah derby, laga kontra PSS Sleman tersebut juga tak akan disepelekan oleh para pemain Laskar Sultan Agung. Buktinya, saat putaran lalu, PSS Sleman yang ketika itu bertindak sebagai tuan rumah harus menunggu 90 menit untuk mencetak gol kemenangan.

Advertisement

“Meski materi pemain kami kalah, tapi semangat kami sama besarnya dengan mereka [pemain PSS Sleman],” tegas Sajuri Syahid, saat dihubungi Harianjogja.com, Minggu (31/7/2016) pagi.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif