SOLOPOS.COM - Semangat pemain dalam laga PSIS Semarang. (JIBI/Solopos/Antara)
ISC B 2016 salah satu laganya menampilkan duel PSIM versus (Vs) PSIS.
Semarangpos.com, SEMARANG–Rekor tak terkalahkan PSIS Semarang pada turnamen Indonesia Soccer Championship (ISC) B 2016 akhirnya terhenti. PSIS menelan kekalahan perdana dalam tandang melawan PSIM Jogja dengan skor 1-0 di Stadion Sultan Agung, Bantul, Sabtu (30/7/2016).
Gol kemenangan Laskar Mataram, julukan PSIM, lahir dari Rangga Muslim di menit ke-73.
Menghadapi PSIM, Mahesa Jenar, julukan PSIS, sebenarnya tampil solid dalam menjaga pertahannya. Bahkan beberapa kali peluang milik PSIM mampu digagalkan barisan pertahanan PSIM.
Selama babak pertama, tercatat ada tiga peluang emas PSIM yang mampu digagalkan pemain belakang PSIS maupun kiper Fajar Setya.
Sementara, itu PSIS justru tampil kurang berani keluar. Terbukti di babak pertama, Mahesa Jenar hanya mampu menciptakan satu peluang lewat Hari Nur setelah memanfaatkan umpan Johan Yoga pada menit ke-28.
Di babak kedua, PSIS mulai berani keluar menyerang. Skuat besutan Eko Riyadi ini bahkan mampu menciptakan peluang emas lewat free kick Ahmad Mahrius. Sayang, tendangan Ahmad Mahrius itu mampu ditepis kiper PSIM, Tito Rama.
Pada menit ke-66, PSIS harus tampil dengan 10 pemain setelah Fajar Bagus diusir keluar lapangan karena mendapat kartu kuning kedua menyusul pelanggaran atas Rangga Muslim.
Kehilangan satu pemain ini, membuat konsentrasi PSIS buyar. Alhasil, gawang PSIS pun mampu dijebol PSIM melalui Rangga Muslim seusai memanfaatkan umpan Johan Arga di menit ke-73.
Tertinggal 0-1, PSIS berusaha mengejar ketertinggalan. Namun, hingga laga berakhir kedudukan tak berubah. PSIM unggul 1-0 atas PDID.
Di akhir laga, para pemain PSIS sempat melakukan protes terhadap kepemimpinan wasit Mustofa Umarella asal Jakarta Timur. Wasit dianggap kurang fair play karena mengentikan laga saat bola masih play on.