Jogja
Jumat, 29 Juli 2016 - 05:40 WIB

TRAGEDI DUKA CRANE : Kemenag Belum Terima Uang dari Pemerintah Arab Saudi

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi haji (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Hingga kini Kementerian masih terus melakukan komunikasi terkait realisasi pencairan uang duka bagi korban.

Harianjogja.com, SLEMAN– Hingga kini, uang duka yang dijanjikan pemerintah Arab Saudi bagi para korban musibah jatuhnya crane di Masjidil Haram, Mekkah, Arab Saudi pada 11 September 2015, belum jelas realisasinya.

Advertisement

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Wilayah Sleman Lutfi Hamid mengatakan, hingga kini Kementerian masih terus melakukan komunikasi terkait realisasi pencairan uang duka bagi korban musibah tersebut. Pihaknya belum menerima surat pemberitahuan resmi terkait akan adanya pencairan uang duka dari Raja Arab. “Sampai saat ini belum ada kabar terbaru dari Pemerintah Arab Saudi,” kata Lutfi, Kamis (28/7).

Sekadar diketahui, musibah jatuhnya alat berat crane di Masjidil Haram yang terjadi pada Jumat 11 September 2015 menewaskan 107 orang dan mencederai sebanyak 238 orang. Dari jumlah tersebut 12 orang jamaah haji asal Indonesia meninggal dunia dan 49 luka-luka. Tidak lama berselang, Raja Salman Bin Abdulaziz Al Saud menginstruksikan pemberian kompensasi bagi para korban meninggal kurang lebih Rp3,5 Milyar.

Lufti mengatakan, satu korban meninggal dunia berasal dari Sleman. Pihak keluarga jauh hari sudah diimbau agar menunggu pernyataan resmi dari Kantor Wilayah Kementerian Agama. “Kami sudah sampaikan kepada keluarga untuk tidak mempercayai kabar apapun terkait uang duka kecuali jika informasi tersebut disampaikan secara resmi dari Kemenag,” ujarnya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif