SOLOPOS.COM - Honda CBR250RR. (Welovehonda.com)
Komparasi motor membandingkan tiga motor sport 250 cc.
Solopos.com, SOLO – Apa jadinya apabila Honda CBR250RR, produk yang datang paling belakang di kelas sepeda motor sport fairing seperempat liter dikomparasikan dengan dua rivalnya yang lebih senior, Yamaha R25 dan Kawasaki Ninja 250?
Komparasi kali ini bukan soal performa mesin, sebab PT Astra Honda Motor (AHM) memang belum merilis besaran tenaga dan torsi CBR250RR. Meski begitu ada aspek penting lainnya yang dapat dibenturkan, yaitu tentang posisi berkendara.
Untuk diketahui, CBR250RR memiliki jarak poros roda depan dengan belakang (wheelbase) 1.389 mm dan tinggi jok ke tanah (seat high) 790 mm. R25 wheelbase-nya 1.380 mm dengan seat high 780 mm. Sedangkan Kawasaki Ninja 250 memiliki wheelbase paling jauh, yakni 1.400 mm dengan seat high 785 mm.
Menurut pengamat otomotif Taufik Hidayat, dari angka-angka tersebut apabila ditarik garis segitiga imajiner dari titik setang, jok, dan berlanjut ke footstep, didapat hasil bahwa CBR250RR memiliki posisi berkendara lebih membungkuk ketimbang dua rivalnya.
“Terlihat memang segitiga ergonomi berkendara CBR250RR lebih menunduk, lebih sporty,” ungkap Taufik sebagaimana dikutip Solopos.com dari Tmcblog, Jumat (29/7/2016).
Sementara antara R25 dan Ninja 250, keduanya memiliki posisi berkendara yang mirip. Sedikit perbedaan terdapat pada posisi footstep R25 yang lebih ke belakang sedangkan milik Ninja 250 cenderung ke tengah.
