SOLOPOS.COM - Sam Allardyce (Reuters / Andrew Couldridge)
Karier pelatih Sam Allardyce yang resmi menangani Timnas Inggris.
Solopos.com, LONDON – Sam Allardyce resmi menjadi pelatih Timnas Inggris. Dia menyadari itu bukanlah pekerjaan mudah, namun dia mampu mengtasinya dengan pengalaman yang ia miliki selama ini.
Allardyce ditunjuk sebagai pelatih Timnas Inggris menggantikan Roy Hodgson yang mundur usai kegagalan di Piala Eropa 2016 lalu. Saat itu The Three Lions disingkirkan tim debutan Islandia di babak 16 besar.
Allardyce menyadari banyaknya tantangan dan ekspektasi dengan pekerjaannya saat ini. Terlebih, Inggris dianggap gagal dalam dua turnamen besar terakhir. Namun dia yakin mampu membawa Inggris berprestasi.
“Saya ditempa selama bertahun-tahun. Saya di sini karena saya menginginkannya. Saya di sini karena saya butuh tantangan. Saya di sini karena saya cukup tangguh untuk menjalani pekerjaan itu. So bring it on, lads,” ujar Allardyce, dikutip dari Soccerway, Selasa (26/7/2016).
“Istri saya sampai meminta untuk berpikir matang-matang soal pekerjaan ini tapi saya sudah membuka mata lebar-lebar,” sambungnya.
“Tentunya jadi tanggung jawab saya jika Inggris gagal tapi saya tidak akan melakukan apa-apa lagi setelah ini. Saya sudah 61 tahun, akan memasuki 62 tahun. Tidak banyak bukan yang bisa saya lakukan setelah ini? Saya rasa saya cocok dengan pekerjaan dengan ini, saya berharap saya mampu melakukannya dengan baik.”
“Saya sudah mengimpikan pekerjaan ini sejak lama dan berhasil mewujudkannya, jadi saya adalah orang yang beruntung. Saya sangat beruntung. Atau saya memang benar-benar bagus? Saya minta Anda yang memutuskan itu. Anda tahu apa impian kami selanjutnya,” tutup Allardyce.