SOLOPOS.COM - Suasana pasar hewan Imogiri, Bantul, Senin (25/7/2016). Harga hewan ternak di Pasar Hewan Bantul seperti sapi dan kambing sudah mulai mengalami kenaikan menjelang Iduladha. (Yudho Priambodo/JIBI/Harian Jogja)
Harga sapi di Bantul mengalami kenaikan signifikan.
Harianjogja.com, BANTUL — Harga sapi hidup di Pasar Hewan Imogiri Bantul mulai naik menjelang hari raya Iduladha. Kenaikan harga sapi tersebut saat ini mencapai Rp2 juta- Rp3 juta per ekor dibanding harga pada beberapa pekan lalu.
Pengelola Pasar Hewan Imogiri, Turadi mengatakan, ada kenaikan harga sapi menjelang Idul Adha. Untuk saat ini harganya sapi berkisar antara Rp17 juta sampai Rp18 juta per ekor, beberapa pekan lalu harga sapi berkisar Rp13juta sampai Rp 15juta per ekor.
“Itu untuk harga sapi jantan siap potong, untuk sapi betina ada kenaikan juga rata-rata Rp1,5juta per ekor,” katanya, Senin (25/7/2016).
Ia mengatakan kenaikan harga sapi tersebut disebabkan beberapa faktor, contohnya permintaan hewan dari masyarakat meningkat untuk kebutuhan hewan kurban. Menurut dia kemungkinan kenaikan harga sapi dapat terjadi beberapa pekan ke depan.
“Permintaan sapi akan terus naik menjelang Iduladha, itu yang menyebabkan harganya mulai naik. Namun dari kisaran harga tersebut ukuran sapi sangat berpengaruh, karena menentukan hasil daging sapi,” ujarnya.
Namun demikian, kata dia, kenaikkan harga sapi tidak terpengaruh oleh jumlah stok sapi di Bantul. Persediaan sapi di Bantul saat ini masih banyak, bahkan para peternak luar daerah sampai mencari hewan di Bantul untuk dijual lagi di daerah asal.