Jogja
Sabtu, 23 Juli 2016 - 02:40 WIB

INVESTASI SLEMAN : Pemkab Beri Kemudahan Bagi Investor yang Bersedia Serap Tenaga Kerja Lokal

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi investasi (JIBI/Harian Jogja/Dok.)

Investor yang bersedia menyerap tenaga kerja lokal bakal dipermudah.

Harianjogja.com, SLEMAN – Pemerintah Kabupaten Sleman, memberi prioritas investor dengan memberi berbagai kemudahan yang bersedia menyerap tenaga kerja lokal sehingga membuat masyarakat sejahtera dan maju.

Advertisement

“Kalau ada investor yang masuk ke Kabupaten Sleman dengan ketentuan akan membuat masyarakat setempat sejahtera dan maju dan mampu menyerap tenaga kerja lokal akan diterima dengan senang serta diberi kemudahan,” kata Bupati Sleman Sri Purnomo saat memberi arahan kepada para kepala desa se Sleman yang tergabung dalam Paguyuban Suryodadari, Jumat (22/7/2016).

Sri Purnomo mengatakan sebaliknya apabila ada investor yang akan masuk Sleman tetapi tidak akan membawa manfaat bagi masyarakat, bahkan tidak mampu menyerap tenaga kerja satempat tentu akan ditolak.

“Agar iklim investasi di Kabupaten Sleman lebih maju dan baik maka jangaan terlalu membebani investor yang akan masuk di Kabupaten Sleman, kalau itu akan membuat kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat harus didorong. Tentu investor yang masuk sesuai dengan ketentuan, tidak melanggar hukum,” katanya seperti dikutip Antara.

Advertisement

Menyinggung keberadaan Paguyuban Suryodadari, Sri Purnomo berharap ke depan lebih baik lagi dengan berbagai kegiatan yang memberikan kontribusi agar Kabupaten Sleman lebih baik dan mampu mensejahterakan masyarakat.

“Agar paguyuban Suryodadari lebih maju dan solit tentu harus ada kesamaan persepsi dan punya visi dan misi yang sama yang harus didukung anggota,” katanya.

Ia mengatakan, diharapkan ke depan Paguyuban Suryodadari lebih maju dan mampu membawa kesejahteraan, dan mampu memberi masukan dan dorongan bagi kemakmuran dan kemajuan Kabupaten Sleman.

Advertisement

“Untuk mewujutkan Suryodadari lebih solid tentunya harus ada pertemuan berkala untuk membahas segala permasalahan yang ada dan membuat ide dan perencanaan agar keberadaan Suryodadari lebih baik,” katanya.

Menurut dia, keberadaaan kepala desa merupakan ujung tombak pelaksanaan pembangunan dan memberikan pelayanaan langsung pada masyarakat.

“Peran kepala desa sangat dibutuhkan untuk memimpin, emotivasi dan menggerakkan masyarakat dalam melaksanakan kegiatan pembangunan,” katanya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif