SOLOPOS.COM - Juan Mata dan Jose Mourinho (Reuters / Lee Smith)
Kabar pemain Juan Mata yang masih memiliki tempat di Manchester United.
Solopos.com, SHANGHAI – Juan Mata disebut-sebut bakal menjadi pemain yang bakal dilego Manchester United menyusul penunjukan Jose Mourinho sebagai pelatih kepala. Namun, Mourinho menegaskan masih ada tempat untuk Mata di MU.
Spekulasi masa depan Mata memang langsung menyeruak setelah Mourinho resmi ditunjuk menggantikan Louis van Gaal. Maklum, Mourinho adalah pelatih Chelsea kala Mata dilego ke Manchester United pada Januari 2014 lalu. Mata pun kemudian disebut-sebut sebagai salah satu pemain MU yang akan dilepas pada musim panas ini.
Hal itu semakin menguat setelah MU resmi menggaet Henrikh Mkhitaryan dari Borussia Dortmund. Mkhitaryan merupakan pemain yang hampir sama dengan Mata yakni bisa dimainkan di belakang striker dan kedua sayap. Tapi Mourinho kembali menegaskan Mata tetap bagian dari skuat dan memiliki tempat di klub.
“Dia di sini dan dia bekerja keras. Dia tahu bahwa saya tahu dia pemain bagus dan dia punya ruang di skuat,” ujar Mourinho seperti dikutip dari Sky Sports, Jumat (22/7/2016).
“Sampai 31 Agustus bursa transfer terbuka untuk setiap pemain saya yang tidak bahagia. Namun, saya pikir dia bahagia. Saya harap dia tidak akan meminta pergi. Saya berharap dia melakukan apa yang sedang dia lakukan sekarang, yaitu memperjuangkan tempat di tim,” jelas Mourinho.
“Pada akhirnya akan ada ruang untuk setiap pemain. Kami punya 38 pertandingan di Premier League. Kami akan memainkan banyak dari mereka di Liga Europa dan juga piala-piala domestik. Jadi, di dalam skuat, katakanlah 22 pemain, akan ada ruang untuk setiap pemain. Jadi, ya, ada ruang untuk Juan,” tuturnya.
Mourinho kemudian menjelaskan situasi di mana Mata akhirnya pindah dari Chelsea ke MU dulu. Saat itu, Mourinho disebut menjadi orang dibalik kepergian Mata. Namun Mou mengaku tak pernah meminta si pemain untuk angkat kaki dari Stamford Bridge.
“Pertama-tama, saya pikir kalian semua mungkin salah paham atas apa yang terjadi di klub kami sebelumnya karena saya tak pernah meminta Mata untuk pergi. Saya tidak pernah menekan klub untuk menjualnya,” ungkap Mourinho.
“Itu adalah keputusannya dan cuma keputusannya, dan saya tidak suka pemain-pemain yang ingin pergi. Itulah kenapa saya pikir setiap pemain punya harga karena jika suatu hari seorang pemain ingin pergi, itu karena dia tidak ingin bersama kami,” imbuhnya.
“Jika seorang pemain tidak ingin bersama kami, selamat tinggal dan berbahagialah di mana kamu mau. Juan di klub kami sebelumnya tidak terlalu bahagia karena dia bukanlah pilihan pertama saya di waktu itu. Dia ingin bermain di setiap laga.”
“Dia mendapatkan tawaran fantastis dari sebuah klub besar seperti Man United. Dia ingin pergi. Klub saya sebelumnya mendapatkan tawaran besar. Kami pikir tawaran itu secara finansial sangat bisa diterima. Kami bukan orang-orang dengan pemikiran lawas ‘Saya tidak menjual pemain ke kompetitor langsung di dalam negeri saya sendiri’. Kami menjualnya ke Man United dan selesai. Tak ada yang lain,” tutup pelatih asal Portugal itu.