SOLOPOS.COM - Suasana Losari, Semanggi, Kamis (22/7/2016) (Facebook)
Aksi massa di Solo terjadi di Kampung Losari Pasar Kliwon Solo.
Solopos.com, SOLO — Aksi massa di Kampung Losari, Semanggi, Pasar Kliwon, Solo terjadi Kamis (21/7/2016) malam. Warga Jatim, AD, 35, babak belur dihajar warga. Aksi ini dipicu oleh dua anak di Semanggi yang nyaris jadi korban penculikan anak.
Kapolresta Solo, Kombes Pol. Ahmad Luthfi, Jumat (22/7/2016) mengatakan saat ini AD diamankan di Mapolresta Solo untuk dimintai keterangan. Informasi dari warga AD sering mengamen di kawasan Pasar Kliwon.
Menurut dia, kejadian Kamis malam kemungkinan besar imbas dari adanya laporan, Hadi Bayu Salim, warga Semanggi, RT 002 /RW 004, Pasar Kliwon, yang kedua anaknya yakni Ridho Adi Ramayuda, 10, dan Salma Nur Cahyani, 9, nyaris menjadi korban penculikan orang tak dikenal.
“Kedua anak itu pada Selasa malam pukul 18.00 WIB bermain di pasar malam wilayah Kampung Mojo, Semanggi. Mereka didatangi seorang perempuan dan laki-laki tak dikenal lalu diajak ke suatu tempat,” kata dia.
Salah seorang korban anak perempuan, lanjut dia, sempat diberi uang senilai Rp20.000 oleh pelaku dan tangannya dicubit agar mau mengikuti kemauan mereka. Namun, korban menolak dan langsung lari ke rumah melaporkan kejadian itu kepada orang tuanya. “Kami menduga kejadian semalam imbas dari ketakutan warga setelah ada kasus percobaan penculikan,” kata dia.
Danang mengatakan hasil laporan korban, ciri-ciri pelaku penculikan yang laki-laki tubuhnya kurus dan rambutnya putih. Ciri-ciri tersebut berbeda dengan AD yang dihajar massa semalam.
“Kejadian ini saat ini ditangani langsung Kasatreskrim Polresta Solo. AD yang sempat dihajar massa kondisinya sudah membaik,” kata dia.