Sport
Senin, 18 Juli 2016 - 21:40 WIB

MOTOGP 2016 : Menangi GP Jerman, Marquez: Itu Balapan Sulit

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Motogp 2016 di Jerman berhasil dimenangi Marc Marquez.

Solopos.com, SACHSENRING – Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, kembali menunjukkan dominasinya di GP Jerman. Marquez menang di GP Jerman 2016 setelah melalui balapan yang sulit karena cuaca.

Advertisement

Dalam balapan di Sirkuit Sachsenring, Minggu (17/7/2016), Marquez menjadi pebalap terdepan setelah mencatatkan waktu 47 menit 03,239 detik atau unggul nyaris 10 detik dari Cal Crutchlow di posisi kedua. Sementara posisi ketiga diduduki Andrea Dovizioso yang terpaut 11,6 detik dari Marquez.

Meski unggul jauh, balapan memang tak berjalan mudah bagi Marquez. Pada awal balapan, lintasan masih basah. Marquez juga sempat tercecer di luar 10 besar dan keluar lintasan di tikungan 8. Namun setelah ganti motor, Marquez tampil cemerlang.

Pergantian motor memang dilakukan sejumlah pembalap mengingat lintasan yang mulai mengering sehingga diperlukan ban yang cocok untuk lintasan tersebut. Strategi Marquez ini terbukti jitu karena masuk pit lebih dulu dibanding pembalap lain. Dia pun mampu melesat di posisi terdepan.

Advertisement

“Jujur saja, tadi sangat-sangat sulit karena di ban-ban basah, kurasa aku memilih [kompon] depan yang salah untuk gaya balapku. Aku memakai ekstra-lunak, seperti yang lain, seperti Valentino dan Jorge, tapi untukku justru membuatku sangat kesulitan,” ungkap Marquez seperti dikutip dari Motorsport, Senin (18/7/2016).

“Sebelum balapan Anda memikirkan tentang seluruh kemungkinan. Aku memiliki sebuah momen besar di ban hujan, tapi kemudian aku bilang ‘OK, ini akan menjadi sebuah balapan flag to flag’ karena lintasan semakin kering dan kering,” sambungnya.

“Ketika aku melihat kemungkinan minimal, aku masuk pit dan mengganti motor ‘OK, itu memang masih awal dan di tikungan 1, 3, dan 9, lintasan benar-benar masih basah’ karena kemudian lebih mudah untuk mendapatkan ritme. Tapi aku sudah banyak mengalami kesulitan dengan ban hujan yang salah, dan itulah mengapa aku membuat kesalahan di tikungan 8.”

Advertisement

“OK, aku mengambil banyak risiko di lap-lap pertama, ada banyak bagian kecil yang kering tapi aku mulai merasakan motor lagi dan mulai menekan. Lalu ketika aku melihat bahwa aku memimpin balapan dengan selisih 20 detik, lalu lap-lap terakhir terasa begitu menyenangkan,” tutup Marquez.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif