Jateng
Sabtu, 16 Juli 2016 - 15:50 WIB

WISATA SEMARANG : Begini Sensasi Naik Speed Boat Kelilingi Waduk Jatibarang

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Wisatawan naik speed boat di Waduk Jatibarang, Mijen, Semarang, Rabu (13/7/2016). (Insetyonoto/JIBI/Semarangpos.com)

Wisata Semarang di Waduk Jatibarang memungkinkan pengunjung naik speed boat mengelilingi waduk yang luas itu.

Semarangpos.com, SEMARANG – Deretan speed boat atau perahu cepat terpakir berjajar di tepi selatan Waduk Jatibarang, Mijen, Kota Semarang menunggu calon penumpang. Begitu ada calon penumpang yang akan naik speed boat, pengemudi yang umumnya juga pemilik speed boat sigap duduk di depan kemudi.

Advertisement

Demi keselamatan para penumpang, sebelum naik speed boat, para pengemudi itu mengharuskan penumpangnya mengenakan pelampung berwarna oranye yang telah disediakan. Setelah semua penumpang duduk di kursi, pengemudi menjalankan speed boat mengelilingi waduk yang operasionalnya diresmikan Senin 11 Mei 2015 silam.

Penumpang dapat merasakan sensasinya naik perahu bertenaga mesin itu dengan mengelilingi waduk yang sangat luas dalam kecepatan hingga 90 km/jam. Berdasarkan pengamatan Semarangpos.com, untuk naik speed boat yang mampu memuat empat orang dewasa, penumpang tidak perlu tawar menawar harga dengan pengemudi karena sudah ada daftar tarif di tepian waduk.

Advertisement

Penumpang dapat merasakan sensasinya naik perahu bertenaga mesin itu dengan mengelilingi waduk yang sangat luas dalam kecepatan hingga 90 km/jam. Berdasarkan pengamatan Semarangpos.com, untuk naik speed boat yang mampu memuat empat orang dewasa, penumpang tidak perlu tawar menawar harga dengan pengemudi karena sudah ada daftar tarif di tepian waduk.

Ada dua paket wisata yang dikenal di objek wisata air andalan Kota Semarang tersebut. Paket A untuk sepenuhnya mengelilingi waduk dikenai biaya Rp100.000, sedangkan paket B untuk mengelilingi setengah waduk dikenai biaya Rp60.000. “Full itu mengeliling waduk seluas 91 ha, sedangkan separuhnya hanya 41 ha,” jelas salah seorang pemilik speed boat, Agung Riyanto, kepada Semarangpos.com, Rabu (13/7/2016).

Waktu tempuh perjalanan, lanjut dia, tergantung permintaan penumpang. Apabila penumpang menghendaki kecepatan ekstrem atau supercepat, maka proses mengelilingi waduk seluas 91 ha itu hanya butuh waktu 15 menit. Dalam kecepatan normal, keliling waduk itu mestinya membutuhkan waktu 30 menit.

Advertisement

Agung lebih lanjut menyatakan atraksi wisata air yang ditawarkan warga tersebut legal, karena telah mendapatkan izin dari pengelola Waduk Jatibarang, Wali Kota Semarang, maupun polisi. Selain itu, sambung dia, para pemilik yang juga pengemudi speed boat telah mendapatkan pelatihan cara mengemudi yang baik dan benar selama tiga hari di Magetan, Jawa Timur.

“Kami juga dilatih Basarnas [Badan SAR Nasional] tentang penanganan kecelakaan di air. Jadi semua pengemudi speed boat sudah tersertifikasi,” ujarnya.

Advertisement

#gallery-1 { margin: auto; } #gallery-1 .gallery-item { float: left; margin-top: 10px; text-align: center; width: 50%; } #gallery-1 img { border: 2px solid #cfcfcf; } #gallery-1 .gallery-caption { margin-left: 0; } /* see gallery_shortcode() in wp-includes/media.php */

Advertisement

Dia menambahkan, selama libur Lebaran 2016, jumlah orang yang berwisata naik speed boat di Waduk Jatibarang cukup banyak, rata-rata 400 penumpang/hari. “Satu speed boat bisa jalan antara 15 sampai 20 kali membawa penumpang mengelilingi waduk,” kata pria yang sehari-hari menjadi buruh bangunan ini.

Dengan adanya wisata air di Waduk Jatibarang, imbuh Agung sangat membantu warga untuk memenuhi kebutuhan ekonominya. “Dari mengoperasikan speed boat ini penghasilan Rp3 juta/bulan,” ujarnya.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif