Jogja
Rabu, 13 Juli 2016 - 23:19 WIB

PARKIR DI JOGJA : Parkir di Objek WIsata Mahal, Dishub DIY Minta Maaf dan Janji Segera Atasi

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto Ilustrasi

Parkir di Jogja dikeluhkan oleh sejumlah wisatawan karena dianggap mahal

Harianjogja.com, JOGJA — Dinas Perhubungan DIY meminta maaf kepada wisatawan terkait dengan kenaikan tarif parkir di sejumlah objek wisata di daerahnya.

Advertisement

Penerapan tarif parkir diambang batas kewajaran dari nilai yang ditentukan menjadi persoalan serius dan harus segera diatasi.

“Kami minta maaf. Soal parkir sebenarnya bukan domain kami, namun kami akan koordinasi dengan kabupaten dan kota,” ujar Plt Kepala Dishub DIY Sigit Haryanta, Senin (11/7/2016) di Komplek Kepatihan Jogja.

Ia menambahkan, dalam koordinasi dengan Dishub kabupaten dan kota tersebut juga akan dibahas mengenai evaluasi rekayasa lalu lintas dan arus mudik serta balik Lebaran tahun ini.

Advertisement

Berdasarkan evaluasi sementara dari Dishub DIY didapatkan bahwa ada pergeseran puncak arus mudik dan balik Lebaran 2016.

Awalnya dinas memprediksi puncak arus balik terjadi pada H-3, namun justru terjadi pada H-2. Sedangkan puncak arus balik terjadi pada Minggu (10/7/2016).

“Untuk mengatasi kepadatan kami pun telah menyiapkan bus ekstra lebih dari 100 armada bus,” imbuhnya.

Advertisement

Mengenai arus lalu lintas di Jogja selama Lebaran, menurut dia, tidak ada permasalahan. Sejumlah rekayasa lalu lintas yang dilakukan terbukti mampu mengatasi kepadatan lalu lintas selama libur Lebaran.

Meski demikian, dinas memastikan kepadatan arus lalu lintas akan tetap terjadi hingga masa akhir libur sekolah. Untuk itu, Sigit menyatakan akan terus berkoordinasi dengan sejumlah pihak untuk kelancaran lalu lintas di wilayahnya.

“Termasuk juga mengenai angkutan barang nantinya,” tandasnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif