SOLOPOS.COM - Sebuah mobil ringsek tertabrak KA Begawan jurusan Purwokerto menuju Solo di Ngulakan, Hargorejo, Kokap, Senin (11/7/2016) malam. (Sekar Langit Nariswari/JIBI/Harian Jogja)
Kecelakaan kereta terjadi di Kulonprogo
Harianjogja.com, KULONPROGO-Sebuah kecelakaan maut terjadi di wilayah Dusun Ngulakan, Desa Hargorejo, Kecamatan Kokap, Kulonprogo, Senin (11/7/2016) malam.
Mobil merek Innova bernomor polisi B 1634 YI tertabrak Kereta Api Begawan jurusan Purwokerto-Solo hingga terseret sepanjang 300 meter and rusak parah. Seorang penumpang mobil bernama Supardi, 75 tahun, dinyatakan meninggal dunia, sedangkan si pengemudi bernama Suparno, 70 tahun, diketahui dalam kondisi kritis dan masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wates.
Kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 19.45 WIB. Sebuah mobil melaju dari arah selatan ke utara di perlintasan kereta api tanpa palang pintu. Berdasarkan keterangan saksi, Kapolres Kulonprogo AKBP Nanang Djunaedi mengatakan, pengemudi diperkirakan sudah tahu jika ada kereta yang akan melintas dari arah timur ke barat. Namun, dia tidak tahu jika juga bakal ada kereta dari arah sebaliknya sehingga akhirnya tertabrak.
“Mobil terseret sekitar 300 meter. Penumpang diketahui meninggal dunia saat petugas turun ke TKP sekitar pukul 20.00 WIB,” ungkap Nanang.
Nanang memaparkan, kedua korban merupakan pensiunan Kulonprogo. Korban meninggal dunia diketahui bernama Supardi, 75 tahun, warga Dusun Kliripan, Hargorejo, Kokap. Sedangkan pengemudinya, Suparno, 70 tahun, merupakan warga Jakarta yang sedang mudik ke Kliripan. “Pengemudi kondisinya kritis saat petugas datang TKP dan sekarang masih belum sadar di RSUD Wates,” katanya.