Jogja
Selasa, 12 Juli 2016 - 10:20 WIB

HARGA KEBUTUHAN POKOK : Pemda DIY Jamin Harga akan Kembali Normal Usai Lebaran

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Penjual daging ayam di Pasar Wates, Kulonprogo (Sekar Langit Nariswari/JIBI/Harian Jogja)

Harga kebutuhan pokok melambung saat lebaran, namun Pemda DIY menjamin akan kembali normal

Harianjogja.com, JOGJA — PT Pertamina dan Pemda DIY memastikan stok bahan pokok dan bahan bakar aman hingga sepekan sesudah Lebaran. Bahkan kedua instansi tersebut menjamin jika harga kebutuhan pokok kembali normal usai sepekan setelah Lebaran.

Advertisement

“Sesudah H+7 Lebaran, harga-harga akan turun dan kembali normal. Untuk mempercepat kami akan melakukan pemantauan,” ujar Asekda Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda DIY, Gatot Saptadi, Senin (11/7/2016) di Kepatihan, Jogja.

Menurut dia, kenaikan harga kebutuhan pokok selama Lebaran lebih disebabkan oleh penghentian operasi pasar yang digelar oleh Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) DIY. Meski demikian, kenaikan harga di pasaran masih dinilai wajar, karena tidak sampai berdampak pada hilangnya sejumlah komoditas pokok untuk masyarakat.

“Untuk gas melon misalnya, kenaikan harga terjadi karena warga tidak ambil langsung ke pangkalan,” ucapnya.

Advertisement

Sementara Manajer PT Pertamina MOR IV untuk DIY dan Surakarta Doddy Prasetya menyatakan bahwa pasokan BBM dan elpiji aman.

Meski demikian, Pertamina mencatat ada kenaikan konsumsi bbm di masyarakat. Selama libur Lebaran kenaikan tertinggi yakni 50% terjadi untuk Pertalite dan Pertamax. Sedangkan elpiji dan premium kenaikan mencapai 30 persen. Pertamina menyatakan sampai kini tidak ada kelangkaan untuk bbm dan elpiji.

“Oleh karena itu, kami imbau kepada warga untuk membeli elpiji di pangkalan. Stok aman,” tandasnya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif