Soloraya
Selasa, 5 Juli 2016 - 22:00 WIB

LEBARAN 2016 : Harga Bunga Tabur di Wonogiri Capai Rp150.000/Keranjang

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sukiem, 66, warga Ngadirejo, Wonogiri menjual bunga tabur di Pasar Kota Wonogiri, Selasa (5/7/2016). (Muhammad Ismail/JIBI/Solopos)

Lebaran 2016, bunga tabur juga mengalami kenaikan harga pada Lebaran kali ini.

Solopos.com, SOLO–H-1 Lebaran harga bunga tabur di Pasar Kota Wonogiri meroket. Kenaikan harga tersebut terjadi karena meningkatnya permintaan bunga tabur menjelang tradisi nyekar ke makam pada saat Lebaran.

Advertisement

Salah seorang pedagang bunga tabur, Sukiem, 66, mengatakan di Wonogiri setiap selesai Salat Id warga banyak datang ke makam untuk mengelar tradisi nyekar ke makam sodara atau keluarga yang sudah meninggal dunia. Tradisi nyekar merupakan ajaran dari orang tua yang diwariskan kepada generasi penerus.

“Banyaknya warga mengadakan tradisi nyekar mengakibatkan harga bunga tabur meroket,” ujar Sukiem saat ditemui Solopos.com di pasar, Selasa (5/7/2016).

Sukiem mengatakan seluruh jenis bunga tabur pada H-1 Lebaran merangkak naik. Ia mencontohkan harga harga bunga tabur jenis mawar Rp150.000 / keranjang ukuran kecil sebelumnya hanya Rp36.000 / keranjang, bunga melati Rp100.000 sebelumnya harganya Rp60.000 / keranjang, mawar jambon Rp120.000 / keranjang sebelumnya Rp40.000.

Advertisement

“Kenaikan harga bunga tabur sudah terjadi pada H-3 Lebaran atau Minggu. Meskipun naik pembelinya justru bertambah banyak,” kata dia.

Ia mengatakan kenaikan harga bunga tabur biasanya hanya bertahan sampai H+3 Lebaran setelah itu harga kembali normal. Bunga tabur di Wonogiri dipasok dari daerah Cepogo, Selo, Musuk, Kabupaten Boyolali.

Senada diungkapkan pedagang bunga tabur lainnya, Suwarno. Menurut dia, harga bunga tabur sebelumnya juga pernah naik pada musim nyandran atau menjelang  Ramadan. Kenaikan harga bunga hanya bertahan sepekan detelah itu normal.

Advertisement

“Saya bisa menjual bunga tabur 30 kg per hari pada Lebaran. Kalau hari biasanya hanya 10kg per hari,” kata dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif