Jogja
Sabtu, 2 Juli 2016 - 12:20 WIB

INFO MUDIK 2016 : Walikota Jogja : Pedagang & Jukir Jangan Aji Mumpung

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sebuah PKL di Jalan Malioboro maju ke lahan bekas parkir sepeda motor. (Sumber akun twitter @shintajakal)

Info mudik 2016 pedagang dan jukir diharapkan tak merugikan

Harianjogja.com, JOGJA-Walikota Jogja Haryadi Suyuti berharap liburan ini membuat para pemudik dan wisatawan berkesan. Juru parkir dan para pedagang untuk tidak “Aji Mumpung” menaikan harga karena bisa merugikan semuanya.

Advertisement

Walikota yang akan maju kembali dalam Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota (Pilwalkot) Jogja 2017 mendatang, ini menyampaikan aji mumpung. menaikan harga karena bisa merugikan semuanya.

Dalam kunjungannya ke Posko Teteg dan Posko Titik Nol Kilometer Jogja, Haryadi didampingi Wakil Ketua DPRD Kota Jogja, Wakil Kepala Polresta Jogja. Ia menyatakan semua posko pengamanan lebaran di Kota Jogja berkut personelnya sudah siap mengamankan dan membantu kelancaran dan kenyamanan pemudik dan wisatawan yang datang ke Jogja.

Posko Teteg dan Posko Titik Nol Kimometer Jogja juga berfungsi sebagai Posko Pelayanan. Selain dua posko tersebut, ada lima Posko Pengamanan Lebaran lainnya di Kota Jogja, yakni di Stasiun Tugu, Stasiun Lempunyangan, Terminal Giwangan, Simpang Gejayan, dan Simpang Wisata Gembiraloka. Semua posko pengamanan maupun posko pelayanan tersebut akan melayani selama 24 jam sejak 1 Juni-15 Juli 2016. Personil tiap posko terdiri dari kepolisian, TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan, tim medis, dan pengamanan swakarsa.

Advertisement

Kapolresta Jogja AKBP Tommy Wibisono mengatakan Malioboro masih menjadi daya tarik bagi wisatawan dari berbagai daerah, maka kawasan tersebut dipastikan akan terjadi kepadatan pengunjung. Karena itu pihaknya menempatkan lebih banyak personel dibanding di lokasi lain.

Pihaknya sudah mengantisipasi kepadatan kendaraan yang melintas Malioboro dengan rekayasa arus lalu lintas di antaranya yang dari arah Jalan Mangkubumi jika hendak ke Malioboro harus berputar lebih jauh melewati Stadion Kridosono. Selain itu, sejumlah ruas jalan yang berpotensi terjadinya kepadatan juga sudah dipasang water barrier, seperti di Jalan Senopati, Jalan Ahmad Dahlan, Jalan Mataram, Jalan Jazuli, Jalan Abu Bakar Ali, Jalan Magelang, dan Jalan Cikditiro. “Untuk buka tutup arus saya minimalkan demi kenyamanan semua,” kata Tommy, Jumat (1/7/2016)

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif