Jateng
Sabtu, 2 Juli 2016 - 05:50 WIB

INFO MUDIK 2016 : Banser Jateng Dirikan 124 Posko Mudik Lebaran

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pos pengamanan Ramadan dan Lebaran yang dioperasikan Banser NU. (ansorkarangpuri.blogspot.com)

Info mudik datang dari Banser Jawa Tengah yang mendirikan 124 posko mudik di sejumlah daerah sepanjang masa libur Lebaran 2016.

Semarangpos.com, SEMARANG – Satuan Koordinasi Wilayah Barisan Ansor Serbaguna (Satkorwil Banser) Jawa Tengah mendirikan 124 posko Lebaran 2016 di sejumlah dengan kekuatan 5.000 personel.

Advertisement

Kepala Satkorwil Banser Jawa Tengah (Jateng), Hasyim Asy’ari mengatakan, pendirian posko Banser ini adalah kegiatan rutin tahunan pada setiap mudik Lebaran. ”Tujuannya untuk membantu pemerintah dan masyarakat dalam menanggulangi berbagai hal yang timbul saat mudik Lebaran. Kami mengambil tema istirahat untuk selamat,” katanya di Semarang, Kamis (30/6/2016.

Untuk operasional posko tersebut, lanjut dia, dikerahkan 5.000 orang anggota Banser yang terlatih dalam bantuan lalu lintas dan pertolongan pertama. Lebih lanjut, Hasyim menjelaskan posko mudik Banser sebagian besar berbasis di musala, masjid, pesantren dan kantor Nahdlatul Ulama (NU) dengan menyediakan informasi lalu lintas, jalur alternatif, tempat peristirahatan, tempat salat, takjil buka puasa, dan posko kesehatan.

”Direncanakan setiap posko akan ditempatkan sebanyak 30 personel Banser,” tandasnya.

Advertisement

Posko Banser, sambung Hasyim, akan bertugas sejak H -7 sampai H+7  Idul Fitri 1437 H atau 28 Juni-14 Juli 2016 sesuai dengan kebijakan Kasatkornas Banser Pusat. Keberadaan posko Banser dilakukan secara terpadu dengan berkoordinasi dengan kepolisian, dan aparat pemerintah terkait untuk bahu membahu menjaga keamanan perayaan Idul Fitri.

”124 posko Banser ini tersebar di jalur pantura sebayak 80 posko, jalur tengah: 27 posko, dan jalur selatan 17 posko,” ungkap Dosen Fakultas Hukum Universitas Diponegoro (Undip) Semarang.

Hasyim menambahkan dengan membuka 124 posko mudik Lebaran di seluruh wilayah Jateng berupaya untuk menekan dampak negatif tradisi mudik Lebaran. ”Para pemudik dapat memanfaatkan posko mudik Lebaran Banser untuk istirahat atau keperluan lain,” ujar Hasyim.

Advertisement

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif