News
Jumat, 1 Juli 2016 - 17:10 WIB

LEBARAN 2016 : Jemaah Naqsabandiyah Rayakan Idulfitri 4 Juli

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Salat Id Jemaah Tarekat Naqsabandiyah, Kamis (16/7/2015). (JIBI/Solopos/Antara/Maril Gafur)

Lebaran 2016 oleh jemaah Naqsabandiyah dirayakan lebih awal yakni Senin, (4/7/2016).

Solopos.com, SOLO – Jemaah Tarikat Naqsabandiyah di Sumatera Barat memastikan merayakan Idulfitri 1437 Hijriah jatuh pada Senin (4/7/2016).

Advertisement

“Kami melaksanakan puasa selama tiga puluh hari sejak 4 Juni 2016 lalu, dipastikan akan berlebaran pada Senin 4 Juli 2016,” kata Pimpinan Naqsabandiyah Sumbar Syafri Malin Mudo di Padang, Jumat.

Dia menyebutkan, salat Idulfitri jemaah Naqsabandiyah akan dipusatkan di Musala Baitul Makmur, Pasar Baru, Kecamatan Pauh, Padang.

Dia memperkirakan seperti tahun lalu seratus hingga dua ratus jemaah akan memenuhi musala yang juga sebagai pusat kegiatan Naqsabandiyah Sumbar ini, namun tahun ini turun akibat tingginya biaya ekonomi yang ditanggung jemaah luar Sumbar untuk datang ke sini.

Advertisement

“Khusus di Padang, selain di Baitul Makmur, pelaksanaan Salat Ied juga akan dihelat di ratusan musala lainnya,” kata dia seperti dilansir Kantor Berita Antara.

Syafri juga menjelaskan ada perbedaan perhitungan antara tarekatnya dengan pemerintah atau tarekat lain dan ini terjadi karena perbedaan dalam perhitungan kalender.

Menurut dia, metode hisab munjid yang menjadi patokan tarikat ini memiliki perhitungan berbeda dari Muhammadiyah atau pemerintah.

Advertisement

Meskipun demikian dia berharap perbedaan ini tidak menciptakan masalah pada kalangan umat Islam. “Semuanya merupakan agama Islam, perbedaan dalam hal Lebaran atau puasa menjadi hal yang lumrah terjadi,” ujar dia.

 

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif