SOLOPOS.COM - Ilustrasi daging sapi (JIBI/Solopos/Dok.)
Harga daging sapi masih tinggi.
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Energi Sumber Daya Mineral (Disperindagkop ESDM) Gunungkidul mengakui harga daging sapi lokal di pasaran merupakan yang tertinggi di DIY. Dari pantauan yang dilakukan tim diketahui harga daging ini di kisaran Rp124.000-125.000 per kilogram.
Kepala Disperindagkop ESDM Gunungkidul ESDM Hidayat mengatakan, banyak faktor yang membuat harga daging di pasaran lebih tinggi dari daerah lain. Namun dari pantauan yang dilakukan, tingginya harga juga sangat dipengaruhi oleh keberadaan rumah pemotongan. Pasalnya suplai daging sangat tergantung oleh rumah pemotongan.
“Kalau seperti ini yang diuntungkan malah tukang potong dan bukan para pedagang,” kata Hidayat, Jumat (1/7/2016).
Selain itu, tingginya harga juga terpegaruh oleh harga di pasar global. Sementara, operasi pasar yang dicanangkan oleh pusat tidak sampai ke daerah sehingga dampaknya tidak sampai dirasakan.
“Ini juga menjadi masalah sendiri, karena dari beberapa pemantauan harganya masih relatif tinggi,” ujarnya.