Lifestyle
Kamis, 30 Juni 2016 - 02:30 WIB

TIPS FASHION : Trik Jitu Mix and Match Busana Lebaran 2016

Redaksi Solopos.com  /  Evi Handayani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Para model memperagakan busana pria DS For Men yang diluncurkan Karita Muslim Square, belum lama ini. (Bernadheta Dian Saraswati/JIBI/Harian Jogja)

Tips fashion kali ini mengulas tentang tren busana Lebaran 2016.

Solopos.com, JAKARTA — Menjelang Hari Raya Idul Fitri, tak ada salahnya Anda mulai mempersiapkan busana Lebaran sejak sekarang. Tak perlu bingung, Anda bisa mengikuti langkah-langkah memilih busana Lebaran 2016 dalam tips fashion kali ini, Selasa (28/6/2016).

Advertisement

Terkait dengan ini, desainer Lisa Fitria memberi saran kepada Anda untuk rajin menghadiri acara-acara fashion bertema busana muslim dan muslimah. Hal tersebut bisa menggugah ide kreatif Anda soal fashion.

“Sebenarnya untuk membeli busana Lebaran lebih baik datang ke event-event tertentu di mana umumnya para desainer menawarkan koleksi khusus dan terbatas, sehingga tidak pasaran dan mungkin akan lebih banyak ide. Berbeda dengan membeli di department store, di mana mereka menjual untuk mass product,” terang desainer Lisa Fitria, yang ditemui Okezone, dalam acara Ramadan in Style, Main Atrium Gandaria City Mall, Sabtu (25/6/2016).

Dalam pemilihan busana, Lisa Fitria pun membebaskan setiap orang dalam memilihnya. Mengingat bergantung pada kepribadian dan karakter masing-masing orang.

Advertisement

“Terpenting adalah pilih lah bahan yang nyaman, tidak gampang kusut, tidak panas, karena kita akan bertemu banyak orang, harus fresh,” jelas desainer berhijab ini.

Dalam pemilihan hijab pun, Lisa menyarankan agar para perempuan dapat memilih model hijab (jilbab) yang sederhana, tanpa perlu berlapis-lapis atau bertumpuk. Dengan begitu, penggunanya pun akan merasa lebih nyaman dan mudah untuk dibuka atau ditutup saat waktu salat tiba.

“Saran saya pilih yang simpel, jangan berlapis-lapis, agar ketika menjalankan kewajiban salat lima waktu akan lebih mudah. Pilih hijab yang panjang atau pashmina yang lebih mudah untuk di-styling, sehingga terlihat modis. Kalau hijab segi empat kesannya monoton,” tutup desainer anggota Indonesian Fashion Chamber ini.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif