Jateng
Selasa, 28 Juni 2016 - 21:50 WIB

SBMPTN 2016 : Undip Terima 2.387 Mahasiswa dari Jalur SBMPTN

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kampus Undip di kawasan Tembalang, Semarang. (JIBI/Semarangpos.com/Dok.)

SBMPTN 2016 dilalui Undip yang menerima 2.387 mahasiswa baru dari jalur itu.

Semarangpos.com, SEMARANG — Universitas Diponegoro (Undip) Semarang menerima 2.387 mahasiswa dari jalur tes tertulis atau Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2016.

Advertisement

“Dari puluhan ribu calon mahasiswa yang sudah mendaftar Undip, kami hanya menerima 2.387 mahasiswa,” kata Ketua Panitia Lokal 42 SBMPTN Undip Prof. Muhammad Zainuri di Semarang, Selasa (28/6/2016).

Ia menyebutkan mahasiswa yang diterima melalui SBMPTN tersebar di berbagai fakultas, di antaranya Fakultas Hukum sebanyak 200 mahasiswa dan Fakultas Kesehatan Masyarakat sebanyak 119 mahasiswa. Disusul Fakultas Kedokteran yang menerima 97 mahasiswa, kemudian Fakultas Ekonomi pada Jurusan Manajemen sebanyak 94 mahasiswa dan Jurusan Akuntansi sebanyak 81 mahasiswa.

“Yang paling sedikit jumlah mahasiswanya adalah Jurusan Bahasa Jepang pada Fakultas Ilmu Budaya yang hanya menerima 19 mahasiswa baru [dari SBMPTN] pada tahun ini,” katanya.

Advertisement

Ia menyebutkan Undip menyediakan kuota mahasiswa baru tahun ini sebesar 30% melalui jalur SBMPTN, sementara dari Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi (SNMPTN) sebesar 40%. “Untuk 20%-nya [mahasiswa baru] kami ambilkan dari jalur mandiri [UM]. Total kuota mahasiswa baru Undip tahun ini mencapai 7.600 orang. Naik dibanding tahun lalu,” katanya.

Zainuri mengatakan kuota SBMPTN 2016 sebanyak 2.387 mahasiswa, sementara tahun lalu hanya sekitar 2.200-an mahasiswa bagi kampus di Semarang itu. Ia mengatakan calon mahasiswa baru Undip Semarang yang diterima lewat jalur SBMPTN berasal dari berbagai daerah di Indonesia karena seleksinya bersifat nasional, sama seperti SNMPTN.

“Untuk calon mahasiswa baru dari SBMPTN kami ingatkan nanti pada 30 Juni-4 Agustus 2016 untuk melaksanakan registrasi atau daftar ulang,” katanya.

Advertisement

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif