Pialaeropa
Senin, 27 Juni 2016 - 23:30 WIB

PIALA EROPA 2016 : Belgia Menang Besar, Hazar dan De Bruyne Panen Pujian

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kevin De Bruyne (REUTERS/Charles Platiau)

Piala Eropa 2016 diwarnai dengan kemenangan Belgia atas Hungaria.

Solopos.com, TOULOUSE – Belgia berhasil melaju ke babak perempatfinal Piala Eropa 2016 setelah mengalahkan Hungaria di babak 16 besar. Dua nama yang berperan besar dalam kemenangan itu adalah Eden Hazard dan Kevin De Bruyne.

Advertisement

Dalam pertandingan yang digelar di Stade de Toulouse, Senin (27/6/2016) dini hari WIB, Belgia menang dengan skor telak 4-0. Toby Alderweireld membuka keran gol Belgia. Di babak kedua tim polesan Marc Wilmots itu menambah tiga gol lewat Michy Batshuayi, Hazard, dan Yannick Carrasco.

Wilmots sendiri secara khusus memberikan pujian kepada Hazard dan De Bruyne. Dua pemain yang merumput di Liga Premier Inggris itu dianggap memiliki peranan penting dalam kemenangan Belgia kali ini.

Hazard berhasil mencetak sebuah gol solo yang indah. Pemain yang juga didapuk sebagai kapten tim itu ternyata membuat gol tersebut sesuai dengan permintaan Wilmots. Selain gol, Hazard juga mencetak satu assist untuk gol Batshuayi.

Advertisement

“Saya meminta Hazard untuk mencetak gol dengan melakukan sisiran ke dalam, seperti yang ia biasa lakukan,” ucap Wilmots, dikutip dari situs resmi UEFA.

“Ia [Hazard] kurang mendapat kebebasan untuk mencetak gol, dan ia adalah tipe pemain yang harus mendapat kebebasan di lapangan,” sambungnya.

“Seorang kapten tidak perlu berbicara banyak dengan mulutnya, ia hanya perlu berbicara dengan kakinya, dan Hazard melakukan itu hari ini,” kata Wilmots.

Advertisement

Sementara untuk De Bruyne, Wilmots menyebut keberadaan pemain Manchester City itu membuat tim semakin kuat. Di laga melawan Hungaria, De Bruyne membuat dua assist yakni untuk gol Alderweireld dan Hazard.

“Aku hampir bermain dengan empat penyerang dalam formasi 4-2-3-1 dengan dua gelandang bertahan untuk memastikan pertahanan kami tidak terbuka,” jelas Wilmots.

“Namun aku memiliki De Bruyne, yang selalu bekerja keras untuk merebut bola setiap kali kami kehilangan bola. Ia membuat tim kami lebih kuat.”

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif