SOLOPOS.COM - Kondisi terkini jalan tol Soker di Kemiri, Kebakkramat, Karanganyar, Jumat (24/6/2016). (Kurniawan/JIBI/Solopos)
Info mudik 2016, Pelaksana proyek telah menyelesaikan pembetonan tol Soker.
Solopos.com, KARANGANYAR–Betonisasi jalan tol Solo-Kertosono (Soker) ruas Kemiri, Kebakkramat, Karanganyar, hingga Pungkruk, Sidoharjo, Sragen, telah selesai 100 persen per Jumat (24/6/2016) malam.
Selanjutnya PT Solo Ngawi Jaya (SNJ) mulai memasang rambu-rambu lalu lintas. Penjelasan tersebut disampaikan Pimpro Pembangunan Jalan Tol Soker dari PT SNJ, Iwan Rosa Putra, saat dihubungi Solopos.com, Sabtu (25/6/2016) sore.
“Beton udah, udah tertutup semua. Jalur dari Kemiri sampai Pungkruk sudah terkoneksi semua. Tapi memang belum bisa dilalui kendaraan berat, menunggu umur dulu. Tapi pada saat pembukaan jalur Rabu [29/6/2016] sudah siap kok, beton sudah cukup kuat,” ujar dia.
Iwan kembali mengatakan tidak ada masa uji coba (trial) jalan tol Soker sebelum waktu pembukaan. Tapi dia optimistis jalur sudah siap dilalui pemudik pada saat dibuka. Setelah betonisasi selesai, pihaknya mulai melakukan pemasangan rambu-rambu lalu lintas.
“Rambu sudah mulai kita pasang. Mulai tadi malam [Jumat malam], kita cicil. Kami pulai pekerjaan dari arah Pungkruk, Sragen. Sudah ada beberapa yang dipasang. Di Karanganyar juga sudah ada. Kalau masuk lewat Kebakkramat, ambil arah jembatan baru,” imbuh dia.
Iwan menargetkan pemasangan rambu selesai awal pekan ini. Lebih jauh dia menerangkan pekerjaan betonisasi interchange atau outer Karanganyar dan Pungkruk sudah rampung. Jalur tersebut dimungkinkan jadi pintu keluar pemudik dari jalan tol Soker.
Iwan menerangkan badan jalan yang bisa dilalui pemudik, utamanya ruas Kemiri-Pungkruk selebar tujuh meter. Hanya salah satu jalur yang sudah dibeton. Di kanan-kiri beton jalan masih berupa tanah dengan ketinggian tak rata yang becek bila hujan turun.
Sedangkan Kepala Dishubkominfo Karanganyar, Agus Cipto Waluyo (ACW), mengatakan pemasangan rambu lalu lintas kewenangan PT SNJ. Tidak ada rencana pemasangan lampu penerangan jalan. Sebab rencananya jalan tol hanya dibuka siang hari.
“Rencananya tidak pakai lampu penerangan. Hanya buka pagi sampai sore hari, jam 06.00 WIB sampai 18.00 WIB. Pihak pelaksana proyek yang siapkan rambu-rambunya. Saat dibuka, jalan tol untuk kendaraan pribadi saja, angkutan umum tidak boleh,” ujar dia.
Pintu masuk jalan tol Soker di Klodran, Colomadu, Karanganyar, dan pintu keluarnya di Pungkruk, Sidoharjo, Sragen. Di tengah jalur sepanjang 25 kilometer itu ada interchange Karanganyar di Kemiri, Kebakkramat. Tapi kabarnya outer itu belum akan digunakan.
“Dibuat satu arah, saat mudik dari barat ke timur. Saat balik dari timur ke barat. Diharapkan H-7 Lebaran sudah siap. Kendaraan tak bisa keluar via interchange Kemiri. Masuk dan keluarnya di Klodran dan Pungkruk. Selasa [besok] checking lagi,” kata dia.