SOLOPOS.COM - Striker Portugal, Cristiano Ronaldo, beraksi menembus pertahanan Hungaria di Stade de Lyon, Lyon, Prancis, Rabu (22/6/2016). (JIBI/Reuters/Kai Pfaffenbach)
Piala Eropa 2016 diwarnai dengan Cristiano ronaldo yang menjadi tumpuan Portugal.
Solopos.com, PARIS – Portugal sukses melaju ke babak 16 Besar Piala Eropa 2016. Meski begitu performa Portugal tetap mendapat sorotan mengingat mereka lolos tanpa kemenangan sekalipun dan hanya mengantongi tiga poin dari tiga kali imbang.
Legenda Argentina, Diego Maradona, pun menilai Portugal terlalu bergantung pada Cristiano Ronaldo. Sehingga ketika CR7 bermain jelek, maka Portugal juga memiliki performa yang tak bagus.
Portugal sendiri memastikan langkah ke babak 16 besar setelah bermain imbang 3-3 melawan Hungaria di partai terakhir Grup F Piala Eropa 2016. Saat itu, Ronaldo berhasil mencetak dua gol dan satu assist.
Di babak 16 Besar, Portugal akan menghadapi Kroasia yang tampil mengejutkan dengan menjadi juar grup D. Laga tersebut bakal dilangsungkan di Lens, Minggu (26/6/2016) dini hari WIB. Maradona sendiri menganggap Kroasia lebih difavoritkan ketimbang Portugal.
“Portugal terlalu bergantung pada Ronaldo,” sebut Maradona di Times of India, Jumat (24/6/2016).
“Dia tampil brilian saat melawan Hungaria, tapi kekuatan mereka tinggal setengah jika dia tidak tampil oke dan Kroasia yang cerdik secara taktik akan memastikan dia tak mendapatkan banyak suplai bola,” sambungnya.
“Dia mungkin harus banyak mencari ruang dan peluang keberhasilan Portugal akan bergantung pada seberapa baik dia melakukan hal itu. Mereka juga harus menutup lubang-lubang di lini tengah dan belakang karena itu adalah area-area di mana kesalahan bisa menyebabkan eliminasi. Kroasia akan memulai laga sebagai favorit,” beber Maradona.