SOLOPOS.COM - Ratusan orang memadati kawasan Pantai Pulangsawal (Wisatawan sering menyebutnya Pantai Indrayanti), Kecamatan Tepus, saat libur lebaran lalu. Diprediksi, saat libur akhir tahun jumlah pengunjung di kawasan wisata di Gunungkidul melonjak hingga 200.000 orang. Foto diambil Rabu (30/7/2014). (JIBI/Harian Jogja/David Kurniawan)
Lebaran 2016 layanan penitipan kembali disiagakan
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL — Menghadapi lebaran 2016, Polisi Resor (Polres) Gunungkidul memberikan layanan khusus kepada masyarakat yang berkaitan dengan unsur pengamanan. Pengamanan tak hanya dilakukan di jalanan dan tempat-tempat tertentu, namun juga untuk memberikan pelayanan keamanan berupa jasa penitipan barang.
Panit Humas Polres Gunungkidul, Iptu Ngadino mengungkapkan polsek-polsek yang ada di Gunungkidul disiagakan sebagai lokasi penitipan barang. Dijelaskannya, hal tersebut untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diharapkan selama pemilik barang yang bersangkutan menikmati libur lebaran.
“Beberapa pihak yang tidak bertanggung jawab dikhawatirkan memanfaatkan kondisi libur lebaran dengan melakukan tindak kejahatan,” kata dia, Rabu (22/6/2016).
Ngadino mengumpamakan, bangunan sekolah yang libur selama lebaran jika tidak ada yang menjaga barang-barang berharga seperti komputer dan perkakas lainnya, dapat menitipkan barang di posko penitipan barang di polsek setempat.
Selain pelayanan jasa penitipan barang, polres Gunungkidul juga akan melaksanakan giat operasi pelayanan publik dengan mendirikan pos pengamanan sebanyak enam pos, dan satu pos pelayanan. Sebanyak 445 petugas gabungan lintas sekotoral akan disiagakan untuk melakukan pengamanan dalam operasi tersebut.
“Operasi tahun ini bernama Ramadniya (Ramadhan dan Hari Raya) Progo 2016. Pengamanan selama lebaran 2016 akan dilaksanakan di titik-titik rawan kecelakaan lalu lintas dan tempat wisata,” kata dia.