SOLOPOS.COM - Prajurit grup 2 Kopassus melakukan kerja bakti membersihkan TK Gadingan II, Mojolaban, Sukoharjo, Senin (20/6/2016). Sebagian peralatan dan fasilitas belajar mengajar di sekolah tersebut kotor akibat terjangan banjir pada Minggu (19/6/2016) lalu. (Sunaryo Haryo Bayu/JIBI/Solopos)
Hujan deras Sukoharjo juga mengguyur wilayah Solo Baru.
Solopos.com, SUKOHARJO — Selain di Solo, hujan deras juga mengguyur Sukoharjo Rabu (22/6/2016) malam. Hujan deras Sabtu (18/6/2016) lalu telah membuat kawasan Solo Baru yang merupakan Kecamatan Grogol kebanjiran.
Hujan deras Rabu malam juga membuat warga Grogol waswas. Warga Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Arifin, menyatakan warga Grogol masih diliputi rasa waswas jika turun hujan deras di malam hari.
Diceritakannya, hujan sempat mengguyur Kecamatan Grogol sekitar pukul 18.56 WIB bertepatan dengan Salat Tarawih. “Hujan tiba-tiba turun di daerah Solobaru, Grogol deras sekali semoga tidak memacetkan kendaraan. Hujan deras disertai petir cukup mengagetkan warga,” ujarnya.
Dia menyatakan, sejak banjir melanda Solobaru Minggu dini hari warga meningkatkan kewaspadaan dan ronda seiring guyuran gerimis. Anggota DPRD Sukoharjo asal Kecamatan Grogol, Yoshua Sindhu Riyanto menyatakan, hujan di wilayah Solobaru, Grogol tak lama dan tidak menimbulkan genangan.
“Genangan tak ada karena hujan tak begitu lama tetapi warga tetap waspada jika sewaktu-waktu turun hujan lagi.”
Informasi lain yang dihimpun Solopos.com, daerah genangan air di wilayah Sukoharjo aman. Seperti di Kecamatan Mojolaban dan Sukoharjo Kota. Rumah dinas Bupati, Gedung DPRD Sukoharjo dan perkantoran yang lain halamannya kering.