Soloraya
Selasa, 21 Juni 2016 - 15:15 WIB

PERUSAKAN KERETA : KA Prameks Dilempari Petasan Di Gawok, Meledak di Gerbong

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - KA Prambanan Ekspress yang segera digantikan KRL Solo-Jogja (JIBI/Solopos/Dok)

Perusakan kereta terjadi di KA Prameks jurusan Solo-Yogyakarta.

Solopos.com, SOLO–Kereta api Prameks jurusan Solo-Yogyakarta menjadi sasaran pelemparan petasan oleh orang tak dikenal, Selasa (21/6/2016) pagi. Kejadian tersebut membuat penumpang kaget dan takut setelah petasan meledak di dalam gerbong kereta.

Advertisement

Informasi dihimpun Solopos.com, kereta Prameks jurusan Solo-Yogyakarta berangkat dari Stasiun Purwosari, Laweyan pada pukul 05.15 WIB. Ketika kereta baru berjalan beberapa menit sampai di kawasan Stasiun Gawok, Gatak, Sukoharjo, ada sejumlah orang tak dikenal melempari gerbong kereta dengan petasan.

Seorang penumpang kereta, Nikko Auglandy, mengatakan kejadian pelemparan petasan di gerbong kereta berlangsung cepat. Kondisi jalan masih gelap sehingga tidak tahu berapa jumlah orang yang melempar petasan ke kereta.

“Petasan yang dilempar dari luar ada yang masuk ke dalam gerbong melalui jendela dan langsung meledak. Penumpang kaget dan takut,” ujar Nikko saat ditemui wartawan di Purwosari, Selasa.

Advertisement

Nikko mengatakan setelah kejadian tersebut penumpang langsung menyampaikan keluhan pelemparan tersebut ke Stasiun Purwosari agar segera ditindak lanjuti petugas. Ia menduga kejadian pelemparan petasan ke kereta tidak hanya terjadi sekali.

Sementara itu, Wakil Kepala Stasiun Purwosari, Gunawan Sutrisno, mengaku belum menerima laporan resmi dari penumpang terkait adanya pelemparan petasan di kereta oleh orang tak dikenal.

“Sepanjang bulan puasa tahun ini sudah pernah menerima informasi soal pelemparan petasan di gerbong kereta. Namun, setelah disisir tidak ada satu pun pelaku yang melakukan pelemparan petasan,” ujar Gunawan kepada wartawan di Stasiun Purwosari.

Advertisement

Ia meminta pihak kepolisian ikut mengamankan jalur kereta api di daerahnya masing-masing terutama pada arus mudik dan balik Lebaran. Minimnya jumlah personel PT KAI tidak memungkinkan untuk mengamankan semua jalur kereta.

Dimintai Konfirmasi, Corporate Communication Manager PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daops) VI/Yogyakarta, Eko Budiyanto, berjanji akan menindaklanjuti keluhan penumpang terkait pelemparan petasan ke gerbong kereta. Hasil laporan sementara yang masuk pelaku pelemparan adalah anak-anak yang iseng bermain petasan di pinggir rel kereta.

“Pelamparan petasan ke kereta tidak bisa dibiarkan karena dapat mengancam keselamatan penumpang. Kami berharap aparat kepolisian ikut menindaklanjuti kasus ini,” kata dia.

Eko menambahkan pelemparan petasan ke kereta tidak hanya terjadi di kawasan Gatak tetapi juga di Jembatan Progo, Kulonprogo, Yogyakarta.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif