SOLOPOS.COM - Pasar Lebaran 2016 digelar sejak Senin (20/6/2016) hingga Sabtu (25/6/2016) di halaman Disperindagkop Sleman. (Abdul Hamid Razak/JIBI/Harian Jogja)
Pasar murah digelar di Sleman
Harianjogja.com, SLEMAN– Sebanyak 78 unit kecil menengah (UKM) di Sleman meramaikan Pasar Lebaran 2016 di halaman Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi (Disperindagkop) Sleman. Kegiatan pasar murah tersebut digelar sejak Senin (20/6) hingga Sabtu (25/6/2016) untuk menyambut datangnya Idulfitri 1347 H.
Kepala Disperindagkop Sleman Pustopo menyampaikan, ajang tersebut diikuti oleh 78 UKM dan koperasi binaan Disperindagkop. Awalnya, kata dia, kegiatan tersebut diikuti 97 UKM yang mendaftar pada tahun ini. Sayang, 19 UKM lainnya tidak dapat berpartisipasi.
“Kapasitas pasar lebaran hanya bisa menampung 78 UKM sehingga 19 UKM lainnya masuk daftar tunggu. Kami jadikan cadangan,” jelas Pustopo di sela-sela kegiatan, Senin (20/6/2016).
Pustopo juga menjelaskan, UKM-UKM binaan yang turut berpartisipasi pada Pasar Lebaran tahun ini cukup beragam. UKM makanan dan minuman diikuti 46 peserta dan 32 peserta berasal dari UKM konveksi (pakaian), kerajinan dan aksesoris.
“Sesuai permintaan peserta Pasar lebaran ini kami buka dari pukul 09.00 WIB sampai 17.00 WIB,” terang Pustopo.
Selain sebagai ajang promosi UKM, kata Pustopo, Pasar Lebaran tersebut menjadi ajang kegiatan sosial. Pihaknya menyediakan penjualan paket sembako murah bagi kurang lebih 1300 orang Pegawai Harian Lepas termasuk outsourching di lingkungan Pemkab Sleman. Dengan paket sembako senilai Rp45.000, dijual hanya Rp10.000 per paket.
Sementara bagi masyarakat umum dan PNS juga disediakan sembako murah seperti beras IR64 dari harga normal Rp9.500/kg menjadi Rp7.500/kg, Minyak goreng Rp12.500/ltr menjadi Rp10.000/ltr, gula pasir Rp16.000/kg menjadi Rp11.500/kg, dan daging sapi Rp120.000/kg dipasaran menjadi Rp90.000/kg.
Kepala Bagian Humas Pemkab Sleman Sri Winarti menjelaskan sasaran penjualan paket sembako murah ditujukan kepada masyarakat yang kurang mampu di Desa Tridadi, Desa Triharjo, dan Desa Pendowoharjo.
“Untuk pembelian paket harus menunjukkan voucher yang telah dibagikan oleh panitia sebelum pelaksanaan berlangsung,” jelas Winarti.