Jogja
Selasa, 21 Juni 2016 - 19:20 WIB

BANJIR KULONPROGO : Tanggul Darurat Dibangun, Tanggul Permanen Diharapkan Segera Direalisasi

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Tanggul di Sungai Seling ambrol sehingga luapan air meratakan sebuah tanah. (Sekar Langit Nariswari/JIBI/Harian Jogja)

Banjir Kulonprogo membawa hikmah kebersamaan warga.

Harianjogja.com, KULONPROGO — Banjir Kulonprogo yang terjadi Sabtu (18/6/2016) memberikan banyak pelajaran bagi warga Dusun Seling Kebonrejo Temon. Warga pun bergotong royong membersihkan sisa kerusakan dan membangun tanggul sementara.

Advertisement

(Baca Juga : BANJIR KULONPROGO : Tanggul Jebol, Satu Rumah Rata Tanah)

Kepala Dusun Seling, Sugiro Wiro mengatakan warga bergotong royong dengan dibantu oleh sejumlah warga dusun dan desa sekitar. Turut dibangun, tanggul darurat sepanjang 12 meter guna mengantisipasi banjir susulan. Tanggul tersebut akan dibangun dari karung yang diisi dengan pasir. Adapun, karung-karung yang digunakan juga sepenuhnya merupakan hasil swadaya masyarakat.

Sejumlah warga juga tampak mulai membersihkan rumahnya dan perabotannya dari lumpur. Sulisno, salah satu warga yang rumahnya terletak di sisi tanggul, nampak sedang menjemur berkarung-karung gabah miliknya. Gabah tersebut basah terkena banjir dan lumpur sehingga harus dijemur.

Advertisement

Ia mengatakan banyak gabah yang harus dijemur, terlebih lagi ia baru saja panen. Selain itu, ia juga kehilangan beberapa surat-surat berharga dan semua perlengkapan elektroniknya ikut rusak akibat banjir.

Warga juga mengharapkan dilakukan pembangunan tanggul sesegera mungkin dengan kualitas yang lebih baik. Selain itu, diharapkan adanya pembenahan agar lingkungan sekitar jauh lebih sehat dan warga tak lagi terancam banjir bandang.

Banjr bandang yang diakibatkan jebolnya Tanggul Seling merusak 12 rumah yang berada di sekitarnya. Total terdapat 13 KK yang terkena dampak banjir yang juga membawa lumpur ini. Sejumlah perabotan warga rusak dan terbawa banjir, bahkan salah satu motor warga ditemukan di sawah akibat terbawa banjir yang datang mendadak itu.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif